Berita Kotabaru

Tampil Beda, Pasar Wadai Kotabaru di Ramadan 2024 Tampilkan Konsep Wisata Kuliner

Pada Ramadan 2024 inim ada hal beda dari Pasar Wadai Kotabaru, apa itu yakni dikemas dalam bentuk wisata kuliner

Penulis: Herliansyah | Editor: Irfani Rahman
Diskominfo Kotabaru
Bupati Kotabaru H Sayed Jafar SH meninjau lokasi pasar wadai Kotabaru 2023 lalu 

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Di Ramadan 2024 ini masyarakat Kotabaru  pastinya sayang  untuk melewatkan Pasar Wadai Kotabaru.

Pasalnya di Pasar Wadai Kotabaru kali ini ada konsep baru dimana Disparpora Kotabaru menyajikan dengan konsep wisata kuliner.

Di lokasi ini nantinya terdapat stand pedagang sebanyak 50 buah.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kotabaru Sonny Tua Halomoan mengatakan pedagang menjual kuliner di pasar wadai (kue) berjumlah 50 stand.

Menurut Sonny, 50 stand di tempati pedagang selain menjual kue (takjil), juga ada makanan di antaranya lauk.

"Jadi 50 stand di tempati pedagang semuanya kita rangkul, mulai dari pedagang sekitar Limbur juga pedagang di sekitarnya," terang Sonny, Selasa (12/3/2023).

Pasar Wadai menjadi tradisi setiap bulan Ramadan itu, hari ini dibuka secara resmi. "Rencananya dibuka Pak Bupati," ucap Sonny.

Dirincikan dia, dari 50 stand disiapkan secara gratis. Pedagang menjual lauk sebanyak 15 stand, sisanya pedagang menjual kue pelengkap berbuka puasa.

Baca juga: Lowongan Kerja Adaro Energy Terbaru, Ini Posisi Dicari, Penempatan Kalsel, Sumsel hingga Jakarta

Baca juga: Volume Sampah Selama Ramadan di Kotabaru Bakal Meningkat, Pengambilan Sampah Digeser

Namun sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pasar Wadai kali ini dikemas dalam bentuk wisata kuliner.

Bukan sakadar pasar Wadai, tapi teritegrasi kegiatan Ramadan dengan visi misi pariwisata. "Jadi dikemas dalam bentuk wisata kuliner," terangnya.

Bentuk sibergitas tersebut, setiap akhir pekan antara Sabtu atau Minggu diadakan pertunjukan yang diselaraskan dengan wisata. Berupa hiburan religi yang kental nuasa islami.

"Mempaduserasikan antara kuliner dengan pariwisata," ucapnya.

Sri, warga Kecamatan Pulau Laut Utara diminta tanggapannya menyambut baik pasar Wadai diadakan di halaman Pasar Limbur Raya.

Apalagi jika keberadaan pasar Wadai di bulan Ramadan tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Seperti diadakan hiburan religi, sebab adanya hiburan bisa menjadi pemacu pengunjung datang berbelanja.

"Sangat baguslah, pengunjung bisa senang," katanya. 

Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved