Berita Banjarmasin
Diiringi Tarian Cakalele, Pemuda Maluku Semangat Bawa Obor Pattimura di Aula Makorem 101/Antasari
Kerukunan Warga Maluku (KWM) Kalimantan Selatan menggelar perayaan HUT Pahlawan Nasional Kapiten Pattimura ke-207 sekaligus Halal Bihalal 1445H
Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kerukunan Warga Maluku (KWM) Kalimantan Selatan menggelar perayaan HUT Pahlawan Nasional Kapiten Pattimura ke-207 sekaligus Halal Bihalal 1445H dengan tema “Warga Maluku Bersama Membangun Banua”, Sabtu (18/5/2024) malam.
Acara yang berlokasi di Aula Makorem 101/Antasari itu dihadiri ratusan tamu undangan, mayoritas dari KWM itu sendiri dari berbagai Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan.
Selain itu, acara juga dihadiri Staf Ahli Gubernur Kalsel Husnul Khatimah, Ketua DPRD Kalsel Supian HK, dan Forkopimda Kalsel.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang diwakili Husnul Khatimah menyampaikan apresiasinya kepada seluruh panitia serta warga Maluku di Kalsel yang telah menginisiasi acara dengan baik.
Baca juga: Info Cuaca Ekstrem Besok 19 Mei 2024, Kalsel Cerah Berawan, Cek Jakarta Pusat dan Bekasi
Baca juga: Berusia 77 Tahun, Begini Cerita Mantan "Tukang Pukul" Asal Kecamatan Warungin Kalteng Naik Haji
“Acara ini merupakan momentum penting jasa dan perjuangan salah satu pahlawan besar kita, yaitu Pattimura,” ujarnya.
Menurut Sahbirin, perjuangan Kapiten Pattimura adalah simbol perlawanan terhadap penjajah. Semangat juangnya patut menjadi teladan dalam membangun bangsa termasuk di Kalsel.
“Semangat Pattimura ini harus selalu hidup di benak kita semua. Utamanya untuk melawan bentuk penjajahan modern,” ucapnya.
Kemudian lanjutnya, momen halal bihalal juga sangat baik dalam menjaga harmoni sosial di tengah masyarakat yang majemuk di Kalsel.
“Kita harus selalu bersyukur atas keberagaman ini dan dapat menjadikannya sebagai modal pembangunan yang lebih baik. Saya sangat bangga dengan kebersamaan dan solidaritas yang ditunjukkan masyarakat kita khususnya warga Maluku yang ada di Kalsel,” tutupnya.
Dalam acara itu, juga dipentaskan para pemuda Maluku yang semangat membawa obor Pattimura diiringi dengan Tarian Cakalele sebagai simbol Pattimura muda yang tetap semangat dalam hidup di negeri ini.
“Harapannya, kita bersama dapat memajukan kerukunan warga Maluku di Kalimantan Selatan serta keberadaan kami dapat memberi sumbangsih yang besar bagi warga banua,” ungkap Ketua Umum KWM Kalsel Frans Sinatra Huwae.
Di Kalimantan Selatan sendiri kata Frans, ada sekitar 1500 warga Maluku yang bermukim dan tersebar. Dominasinya berada di Banjarmasin dan Banjarbaru.
“Maluku Satu Darah, potong di kuku rasa di daging. Artinya semua harus sepenanggungan. Ingat sesama saudara lah intinya. Kemana-mana bisa menjaga rasa kesatuan,” tutupnya.
(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)
| Warga Mengeluh Motor Brebet Usai Isi Pertalite di SPBU, Komisi III DPRD Kalsel Panggil Pertamina |
|
|---|
| Pelaku Pembunuhan di Kampung Hijau Banjarmasin Dipenjara 13 Tahun, Jaksa dan Terdakwa Tak Banding |
|
|---|
| Heboh Keluhan Motor Brebet Diduga Imbas Pertalite, Komisi III DPRD Kalsel Bakal Panggil Pertamina |
|
|---|
| Ramai Motor Brebet Usai Isi BBM di SPBU Banjarmasin, Hiswana Migas: Kita Selalu Cek |
|
|---|
| Tak Sesuai Tuntutan, Terdakwa Perkara Pembunuhan di Kampung Hijau Divonis Satu Tahun Lebih Ringan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.