Kabar Kaltim

Banjir Menerjang, Satu Rumah Termasuk Dapur Terbawa Arus Sungai Semamu Kalimantan Timur

Banjir menerjang, satu rumah termasuk dapur milik warga terbawa arus Sungai Semamu Kalimantan Timur.

Editor: Edi Nugroho
HO/BPBD Mahulu
Ilustrasi: Korban banjir Mahakam Ulu bertahan di lantai 2 rumah sambil hemat makanan, BPBD klelahan evakuasi 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MALINAU – Banjir menerjang, satu rumah termasuk dapur milik warga terbawa arus Sungai Semamu Kalimantan Timur.

Selain Desa Long Semamu, banjir melanda sejumlah permukiman warga di pesisir hulu Sungai Bahau di Kecamatan Bahau Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Rabu (29/5/2024).

Satu rumah, dapur termasuk seorang penduduk dilaporkan sempat terbawa arus Sungai Semamu dan berhasil dievakuasi dengan selamat.

Banjir menyebabkan permukiman warga tergenang air di Malinau. Beberapa permukiman warga di Desa Long Semamu terdampak banjir.

Baca juga: Anggota Paskibra Nasional Asal Batola Dipanggil Kibarkan Bendera Pusaka Harlah Pancasila di Riau

Baca juga: Putri Pariwisata Kalsel 2024 Ini Tarik Wisatawan Lewat Konten-konten Kreatif di Sosmed

Ketua Forum Komunikasi Kampung Siaga Bencana (KSB) Mentarang, Konan menyampaikan kejadian banjir di Long Semamu dini hari tadi turut berdampak Pada permukiman di pesisir Sungai Mentarang.

KSB Mentarang melaporkan banjir di Desa Paking dan sekitar Kecamatan Mentarang mulai surut.

"Siang ini kami pantau sudah mulai surut. Untuk aliran sungai, Sungai Mentarang memang searah dengan daerah Semamu yang juga terdampak banjir," kata Konan.

Selain Desa Long Semamu, banjir melanda sejumlah permukiman warga di pesisir hulu Sungai Bahau di Kecamatan Bahau Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Rabu (29/5/2024).

Intensitas hujan tinggi di sekitar kecamatan wilayah terluar Kalimantan Utara menyebabkan luapan air sehingga mengakibatkan banjir di sekitar permukiman warga.

Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malinau (BPBD Malinau) dan sejumlah relawan tanggap kebencanaan menyebut luapan air bertahan tinggi sampai Rabu pagi.

Sementara itu, sejumlah permukiman di Bahau Hulu dilaporkan mulai tergenang sejak pagi kemarin. Diantaranya Desa Apau Ping, Long Kemuat, Long Berini dan Long Uli.

Kepala Pelaksana BPBD Malinau, Iwan Darma Yuana menyampaikan, luapan air Sungai Bahau merendam sejumlah daerah di daerah aliran sungai (DAS) Bahau.

"Di daerah Bahau, saat ini dikabarkan sedang terjadi banjir akibat luapan Sungai Bahau," katanya.

Selain di wilayah hulu Sungai Bahau, sejumlah daerah meliputi Kecamatan Pujungan dan sebagian titik di Kecamatan Mentarang juga dilanda banjir.

Warga Bahau Hulu, Roni Manan menyampaikan air Sungai Bahau masih bertahan tinggi dan masuk ke daerah permukiman warga.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved