BANJAMASINPOST.CO.ID, BALIKPAPAN – Pemeriksaan kesehatan gratis sasar dari SD hingga SMP, Disdikbud Balikpapan: tak ganggu jam belajar.
Setiap sekolah telah menyiapkan ruang khusus untuk Pemeriksaan Kesehatan Gratis, dan pelaksanaannya dilakukan secara bergiliran per kelas agar tidak mengganggu seluruh kegiatan belajar.
Program ini juga sejalan dengan kebijakan Pemerintah Pusat mengenai Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, mulai melaksanakan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi seluruh pelajar di Balikpapan, Kamis (7/8).
Baca juga: Terbanyak di Wilayah Malinau, Ini Daftar Titik Api Terpantau di Kaltara Awal Agustus 2025
Baca juga: Dilarutkan ke Dalam Air, Ini Situasi Pemusnahan Sabu 12 Kg di Polda Kaltara
Program ini menyasar semua jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMP secara bertahap.
Saat ini, pelaksanaan pemeriksaan masih fokus untuk pelajar tingkat SMP, sementara untuk SD akan dijadwalkan menyusul.
Kegiatan dilakukan secara bergilir di setiap sekolah dan diselingi dengan jadwal belajar agar tidak mengganggu proses pembelajaran siswa.
“Kami sudah rapat dengan Dinas Kesehatan. Dinas Pendidikan menyiapkan peserta didik, sementara Dinkes menyediakan SDM medis. Jadwalnya kami atur supaya pelaksanaannya lancar dan tidak mengganggu kegiatan belajar anak-anak kita,” ujar Irfan Taufik, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan.
Ia menegaskan, setiap sekolah telah menyiapkan ruang khusus untuk Pemeriksaan Kesehatan Gratis, dan pelaksanaannya dilakukan secara bergiliran per kelas agar tidak mengganggu seluruh kegiatan belajar.
Program ini juga sejalan dengan kebijakan Pemerintah Pusat mengenai Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini.
Data hasil pemeriksaan nantinya akan menjadi acuan dalam pelaksanaan program SPPG (Satuan Pendidikan Penyedia Gizi), terutama bagi anak-anak yang memiliki riwayat penyakit atau alergi tertentu.
“Pemeriksaan ini juga membantu kita mendeteksi dini siswa yang membutuhkan penanganan khusus. Kalau ada yang sakit atau seperti anak-anak dengan thalassemia, tentu akan diberikan dispensasi untuk perawatan,” jelasnya.
Baca juga: Lancarkan SPMB, DKK Siapkan Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Calon Siswa SMA di Balikpapan
Lebih dari sekadar pemeriksaan rutin, program ini bisa menanamkan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan sejak dini kepada para siswa. Diharapkan peran aktif dari pihak sekolah dan anak-anak pelajar.
“Kami ingin anak-anak Balikpapan tumbuh menjadi generasi yang sehat, kuat, dan cerdas. Mereka adalah calon pemimpin masa depan yang harus disiapkan sejak sekarang, baik secara akademik maupun secara fisik dan mental,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Disdikbud Balikpapan Pastikan Tidak Ganggu Jam Belajar saat Pemeriksaan Kesehatan Gratis,