Berita Viral
Sosok Luca Traini yang Namanya Tertulis di Senjata Pelaku Peledakan Masjid SMAN 72 Jakarta, Teroris
Sosok Luca Traini disorot setelah namanya tertulis di senjata terduga pelaku ledakan Madjid di SMA Negeri 72 Jakarta. Teroris pengagum Adolf Hitler.
"Sama warga sini juga benar-benar nggak ada sosialisasi. Tetangga sebelah rumah pun jarang lihat, sangat jarang, kecuali dia pergi sekolah ya, dibonceng bapaknya. Dia tidak ada pernah join di sini bermain sama-sama anak di sini, nggak pernah," kata Danny saat ditemui di lokasi, Sabtu (8/11/2025).
Dani menuturkan, pelaku sempat bersekolah di kawasan Sukapura, Jakarta Utara, saat duduk di bangku SMP.
Saat itu, pelaku masih sering bergaul dan bermain bersama teman-temannya di sekitar komplek.
Namun, setelah pindah ke jenjang SMA dan mengikuti ayahnya tinggal di Kelapa Gading, perilakunya berubah menjadi lebih tertutup.
Bahkan dengan pemilik rumah pun, FN tidak pernah menyapa.
"Katanya sejak SMA dia lebih banyak di kamar, jarang keluar rumah, bahkan sama orang rumah juga jarang ngobrol," kata Danny.
"Kalau di rumah itu tidak menegur pemilik rumah, majikan dari bapaknya ini, nggak pernah. Saya dengar sendiri dari pemilik rumah ini katanya, 'kalau di rumah lewat ada saya, lewat-lewat aja gitu. Nggak ada permisi, nggak ada apa gitu'. Memang agak kurang manner-nya lah gitu," sambung Danny.
Diduga Korban Bullying
Terdapat kesaksian bahwa FN diduga menjadi korban bullying di sekolahnya.
Hal itu menurut kesaksian ZA, siswa kelas XI SMAN 72 kepada TribunJakarta, mengatakan terduga pelaku dikenal sebagai sosok yang kerap dibully.
Ia selalu terlihat sendiri, dengan gayanya yang khas memakai jas putih.
"Korban dibully di sekolah, dia selalu sendiri ke mana-mana."
"Terus dia sering pakai jas putih, ya gitu lah," kata ZA, mengutip TribunJakarta.com.
FN diduga merakit bom secara mandiri dan diledakkan untuk membalas dendam terhadap para pembullynya.
"Kaya pengin balas dendam ke korban-korbannya, kaya pengin ke pembully tapi malah ke semuanya," kata ZA.
ZA juga menjelaskan, ledakan bukan hanya sekali, tapi tiga kali di lokasi berbeda.
| Usai Bunuh Ayah Kandung Sampai Bersimbah Darah, Sarno Tertawa-tawa Saat Diinterogasi Polisi |
|
|---|
| Diusir dari Konser BLACKPINK, Ini Nasib Mbak Rara yang Dulu Viral Pawang Hujan di MotoGP Mandalika |
|
|---|
| Fakta Baru Cek Rp3 Miliar Kakek Tarman Nikahi Cewek Muda, Diberi Rekan Bisnis Samurai, Sudah Raib |
|
|---|
| Bakar Mobil dan Jasad Selingkuhan, Suami Turuti Siasat Istri demi Hilangkan Jejak Pembunuhan Sadis |
|
|---|
| Usai Cerai dari Suami, TKW Robohkan 2 Rumah Pakai Eskavator, Polisi Ungkap Alasan Pembongkaran |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Petugas-Puslabfor-mengambil-barang-bukti-dari-kediaman-FN.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.