Berita Viral

Polisi Ditusuk Membabi Buta Hingga Tewas Bersimbah Darah, Terjadi Saat Lerai Perkelahian Suami Istri

Seorang polisi bernama Bripka Laode Abdul Salam (37) ditusuk membabi buta hingga tewas bersimbah darah. Terjadi usai melerai perkelahian suami istri.

Editor: Murhan
Shutterstock
TEWAS BERSIMBAH DARAH - Ilustrasi pembunuhan. Seorang polisi bernama Bripka Laode Abdul Salam (37) ditusuk membabi buta hingga tewas bersimbah darah. Terjadi usai melerai perkelahian suami istri. 

Dalam pertarungan di jalanan, rasa takutlah yang membuat seseorang tak mampu beraksi dengan benar walau ia mungkin rutin berlatih bela diri. 

"Rasa takut itu merupakan efek dari keraguan, keengganan, gugup, dan panik, dan menyergap sangat cepat."

Karenanya pelatihan yang dilakukan Blauer menitikberatkan pada persiapan mental untuk menghadapi ketakutan, sehingga seseorang bisa mengambil langkah yang benar saat ia diserang.

5. Tinggalkan ego

Tentu saja hal terbaik bagi mental dan tubuh Anda adalah menghindari terjadinya perkelahian. 

Baik McDonald maupun Blauer mengatakan, kesalahan umum yang dijumpai pada para pria adalah mereka merasa sok jagoan dan tak mau mengalah. 
Bahkan McDonald yang berkarir di arena selama 20 tahun mengatakan dirinya lebih suka menghindari perkelahian.

"Dalam banyak peristiwa, bila seseorang emosi dan mengajak berkelahi, namun Anda tenang dan meredakan ketegangan, maka perkelahian bisa terhindarkan," katanya. Bahkan bila Anda di pihak yang benar, jauh lebih baik untuk berdamai.

Selain itu, ego Anda akan membaik lebih cepat daripada mata lebam dan hidung bengkok yang terjadi bila Anda tak mau menghindari perkelahian.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunsultra.com)

 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved