Berita Kalteng
Pagelaran Rebana Kalteng Jadi Rekor Dunia, SEAM Group Bangga Tablig Akbar Sukses
Festival rebana yang di gelar di Stadion Sanaman Mantikei Palangkaraya, Kalteng berjalan sukses meraih rekor MURI
Penulis: Fathurahman | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Kegiatan tablig akbar dan Safari Dakwah Habib Umar Bin Hafidz Ulama Asal Yaman, serta Pagelaran Rebana dengan peserta terbanyak yang di gelar di Stadion Sanaman Mantikei Palangkaraya, Kalteng, Sabtu malam (28 /9/2019) malam jadi rekor dunia.
Jemaah tablig yang hadir mencapai ratusan ribu orang yang memadati stadion, jemaah bersusun rapi di stadion mengikuti Tausiyah Habib Umar Bin Hafidz juga mensukseskan acara Pagelaran Rebana yang diikuti 20.000 orang di stadion yang ada di jantung kota Palangkaraya tersebut
Banyak kesan yang disampaikan jemaah yang hadir dalam kegiatan tersebut.
"Alhamdulillah, baru kali ini, saya ikut kegiatan Tablig Akbar di Palangkaraya yang dihadiri rarusan ribu orang, biasanya adanya di Kalsel pada acara tertentu, tapi kali ini Palangkaraya juga bisa melaksanakannya, Saya bangga,semoga nanti akan terus dilakukan lagi kedepannya," ujar Abdul Wahid, salah seorang warga Palangkaraya, kepada BPost, Senin (30/9/2019).
Baca: Bandara H Asan Tambah Rute Baru Penerbangan, Pesawat Trans Nusa Operasional November 2019
Baca: Calon Mertua Minta Luna Maya Tak Cemburu, Isyarat Hubungan Faisal Nasimuddin dengan Eks Ariel?
Baca: Program PTSL di Kalteng Belum Optimal Terealisasi, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca: Buka-bukaan Syahrini Istri Reino Barack Sebut Ada Air yang Buat Cantik Kakak Aisyahrani ini
Dalam kegiatan tersebut, tabuh rebana dimulai setelah magrib sampai saat tibanya tausiyah Habib Umar yang didahului sebelumnya oleh Syaikh Ismail Haqy dari Turki dan tiga murid Habib kira-kira pukul pukul 21.00.
Banyak pesan yang disampaikan seperti peningkatan keimanan dan penguatan budi pekerti dengan mencontoh teladan nabi, menjauhi Narkoba, menguatkan sikap toleransi.
Habib Umar mengajak doa bersama agar kabut asap di Kalimantan dan Sumatra segera berakhir dan Indonesia menjadi negara yang damai dan diberkahi Allah taala.
Kegiatan tersebut, ditutup dengan penyerahan piagam Rekor MURI oleh Ridho Al Amin kepada gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran mewakili Pemprov Kalteng, sebagai penyelenggara.
Selain itu, juga Wakil Gubernur Said Ismail sebagai ketua panitia penyelenggara dan Asep Sulaeman Sabanda CEO SEAM (Sumber Energi Alam Mineral) Group yang bertindak sebagai pendukung utama kegiatan tersebut, dalam sambutannya, Ridho Al Amin mengatakan “ Kita harus berbangga melihat rangkaian dakwah dan pagelaran rebana ini, karena bukan hanya menjadi rekor Indonesia, tetapi menjadi Rekor Dunia” .
Asep Sulaeman Sabanda, CEO SEAM Group mengatakan “Rekor Indonesia bahkan internasional yang kita capai ini mengguratkan catatan sejarah yang dapat dibanggakan dan layak disyukuri oleh masyarakat Kalimantan Tengah dan sekitarnya.
Dia mengatakan, dimana tempat berpijak, harus memberikan tapak kesejarahan yang dapat memberikan tauladan bagi generasi berikutnya. Saya atas nama SEAM Group mengucapkan banyak terimakasih kepada semua lapisan masyarakat yang turut serta mensukseskan acara ini” ujarnya.
Baca: Tokoh-tokoh Muda Banjar Menuju Kontestasi 2020, Begini Peluangnya
Baca: Tur Lawan Kalteng Putra, Djanur : Barito Putera Belum Kiamat
Baca: Geramnya Uya Kuya Lihat Anaknya Nino Bakar Sepatu Rp 200 Juta, Billy Syahputra Kena Semprot
SEAM Group adalah holding company yang memiliki banyak diversifikasi usaha meliputi pilar bisnis infrastuktur seperti quary, crushing plant, asphalt mixing plant, batching plant dan Energi Terpadu meliputi tambang dan infrastruktur batu bara, pelabuhan, jalan hauling, manufaktur dan power plant yang tersebar dan berkembang baik di Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Jambi, Bengkulu dan Pulau Jawa dalam rencananya akan melakukan go public atau initial public offering di tahun 2020. (banjarmasinpost.co.id / faturahman)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/ceo-seam-group-asep-sulaeman-sabanda-menerima-penghargaan-dari-rekor-muri.jpg)