Berita Tanahlaut

Selain Regrouping Sekolah, DPRD Kabupaten Tala Cetuskan Strategi Ini

Orangtua di Kabupaten Tala cenderung lebih memilih menyekolahkan sang anak di lembaga pendidikan berbasis keagamaan atau Madrasah Ibtidaiyah.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/ROY
Edy Porwanto SE, ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tanahlaut (Tala), Minggu (26/4/2020). 

Apa itu? "Pertama, mesti memetakan dulu apa akar masalahnya. Kalau dikarenakan adanya pergeseran cara pandang kalangan orangtua yang lebih cenderung menyukai madrasah, maka pihak sekolah umum dalam hal ini SDN harus melakukan inovasi atau kreativitas untuk menyuguhkan hal baru sehingga menjadi daya tarik," cetua Edy Porwanto SE, ketua Komisi II DPRD Kabupaten  Tala.

Penguatan kegiatan ekstrakurikuler atau konten muatal lokal diyakininya dapat menjadi jawaban di balik merosotnya jumlah peserta didik di sekolah umum.

Dengan begitu, murid akan memiliki kemampuan lebih di luar bidang akademik. Misalnya piawai berolahraga atau bermain seni.

Caranya mudah, sebut Edy. Disdikbud bersama pihak sekolah dapat memulainya dengan mengidentifikasi guru-guru yang memiliki kemampuan lebih, apakah di bidang olahraga, seni, atau bidang lainnya. Apalagi jika ada guru yang juga serang atlet atau pelatih.

Selanjutnya, tinggal disediakan fasilitas penunjang agar guru berkemampuan lebih tersebut untuk mengembangkan diri dan mentransfer kemampuannya kepada peserta didik.

"Misalnya ada guru yang piawai main tenis meja, maka pihak sekolah dan Disdik perlu menyediakan lapangan tenis mejanya dan perlengkapan pendukung lainnya. Atau misal ada yang piawai main drumd atau nermusik, ini mesti segera difasilitasi perlengkapannya," cetus Edy.

Ia meyakini penguatan bakat dan kegiatan ekstrakurikuler mampu menjadi daya tarik kalangan orangtua. Apalagi, di olahraga maupun kesenian juga mengajarkan sopan santun.

UPDATE Covid-19 Kabupaten Tala: Positif Tambah 1 Orang, Sebagian ODP Pulang

Satu Lagi Pasien Covid Asal Luar Daerah Sembuh, Begini Pesan Bupati Tala

Bubarkan Balapan Liar, Segini Motor Pelaku yang Diamankan Polres Tala

Bakat atau talenta pelajar di luar kemampuan akademik juga telah banyak terbukti kerap mengantarkan seseorang pada kesuksesan hidup.

"Inovasi dan kreativitas sekolah saat ini sangat dibutuhkan agar sekolahnya diminati masyarakat. Jangan hanya bekerja setayuhnya," tandas Edy.

Ia mengatakan saat ini sejumlah SDN di Kabupaten Tala memang kian kekurangan peserta didik dan hal tersebut harus segera disikapi melalui terobosan-terobosan batu.

"Saya dapat laporan di Panyipatan ada sekolah umum yang muridnya cuma empat orang. Ini tentu teramat menyedihkan," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Roy)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved