Berita Balangan

Empat Mobil Terbalik dalam Seminggu Saat Melintasi Jalan Bergelombang di Minduin Kabupaten Balangan

Empat mobil keluar jalur, terbalik, dalam waktu seminggu setelah melintasi jalan bergelombang di Desa Minduin, Kecamatan Paringin Selatan, Balangan.

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/RENI KURNIAWATI
Pemberitahuan mengenai jalan bergelombang yang berbahaya di Desa Minduin, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (25/3/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Jalan bergelombang terdapat di Desa Minduin, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Namun, para ruas jalan tersebut kembali membuat pengendara mengalami kecelakaan.

Dan kali ini ada satu mobil dari Kota Pelaihari di Kalsel menuju ke Panajam di Kalimantan Timur (Kaltim) terpental keluar dari jalan, Sabtu (25/03/2023).

Hal ini disampaikan Fakhrudin, warga yang tinggal di sekitar jalan bergelombang tersebut.

Dikatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11.00 Wita. Tidak ada korban jiwa.

Baca juga: Meski Banjir, Peziarah Terus Berdatangan ke Makam Datu Abulung Kabupaten Banjar Kalsel

Baca juga: Banjir Lagi di Kelurahan Raya Belanti Kabupaten Tapin, Air Sungai Binuang Kalsel Meluap

Meski begitu, kecelakaan tunggal sering terjadi di ruas jalan bergelombang ini yang letaknya tidak jauh dari SPBU Desa Minduin

Sudah sekitar tiga tahun terakhir jalan ini bergelombang dan saat ini semakin parah.

Masih kata Fakhrudin, pemilik bengkel mobil, dalam satu minggu terakhir sudah 4 mobil yang terbalik dan keluar dari badan jalan.

"Biasanya karena tidak tahu kalau ada bagian  jalan yang bergelombang. Sehingga, dengan kecepatan cukup tinggi, membuat mobil terpental dan banting setir hingga keluar jalur," ujarnya. 

Lelaki  yang sering membantu evakuasi mobil ini meambahkan, sering terjadi kecelakaan karena pengguna jalan kehilangn keseimbangn saat melintasi jalan bergelombang tersebut. 

Baca juga: BREAKING NEWS Pemancing Tewas Tersambar Petir di Benua Anyar Kota Banjarmasin

Baca juga: Polemik TPP Guru PPPK Rp 225 Ribu Per Bulan, Penjelasan Lengkap Pemprov Kalsel

Baca juga: Polisi Amankan Lima Remaja Diduga Pelaku Balap Liar di HKSN Kota Banjarmasin

Lokasi jalan bergelombang juga tepat berada di tikungan dan tanjakan, sehingga biasanya pengendara menggunakan kecepatan cukup tinggi untuk melintasinya.

"Pernah juga mobil polisi yang jatuh. Kalau selama tiga tahun, mungkin ada seratus mobil yang jadi korban jalan bergelombang ini," sebut Fakhrudin.

Jalan lintas provinsi ini pernah dilakukan perbaikan, namun tidak permanen sehingga kerusakan jalan kembali terjadi.

Dilanjutkan Fakhrudin, selain pengemudi kendaraan, pesepeda motor juga sering terjatuh dan bahkan ada yang pernah meninggal. 

Saat ini terdapat adanya papan pemberitahuan bahwa terdapat jalan yang bergelombang.

Baca juga: Beli 10 Ton Beras Tak Kunjung Ada Barangnya, Penipu Diamankan Jajaran Polres Balangan di Kutai Barat

Baca juga: Buaya Muara Panjang 2 Meter Ditangkap Warga di Sepunggur Kabupaten Tanah Bumbu

Namun markah jalan tersebut tampaknya kurang efektif dan tidak seluruh pengguna jalan memperhatikan.

Terbukti dengan masih ada korban, saat melintasi jalan bergelombang tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved