Kebakaran Ludeskan 2 Rumah di Batu Besi Kota Banjarbaru Kalsel, Polisi Ungkap Dugaan Asal Api

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Kebakaran ludeskan dua rumah di Jalan Batu Besi, Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kebakaran pada bangunan yang terbuat dari dinding papan dan rangka kayu itu terjadi saat Kamis (26/6/2023) dini hari.

Masing-masing bangunan merupakan kediaman Suati (53) dan Parti (60).

Baca juga: Kuasai Ratusan Pil Seledryl, IRT di Banjarbaru Diamankan Personel Polsek Cempaka

Baca juga: Pemusnahan Barbuk di Kejari Tapin, Ada Dua Tabung Oksigen

Karena bangunan berkonstruksi kayu, saat kebakaran, api begitu cepat membesar.

Para korban kebakaran tidak sempat menyelamatkan seluruh barang berharga.

"Saya hanya bisa menyelamatkan beberapa barang, sepeda motor dan juga surat berharga," kata Suati.

Baca juga: Menjelang Pemilu 2024, Kerawanan Daerah Banyak Penduduk di Kalimantan Selatan

Baca juga: Menjelang Pemilu 2024 - Pemilih di Kabupaten Tapin Bertambah 10 Ribu, KPU se-Kalsel Tetapkan DPT

Dia ceritakan, saat kebakaran terjadi dia dan keluarganya sedang tidur, kemudian terbangun ketika mendengar suara minta tolong. 

"Saya juga sempat mencoba menolong tetangga, tapi tidak sempat karena api cepat membesar," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Polsek Liang Anggang, Kompol Yuda Kumoro Pardede, melalui Kasi Humas, Aiptu Sugiatno, mengungkapkan, dugaan api berasal lampu teplok.

Baca juga: Pelaku Perkelahian di Jalan Kelayan A Banjarmasin Diserahkan Keluarganya dalam Keadaan Pingsan

Baca juga: Pria Ditemukan Tergeletak Bersimbah Darah, Begini Kesaksian Warga Kelayan A

Baca juga: Tewas di Depan Kantor Kelurahan Murung Raya Banjarmasin, Pria Ini Diduga Korban Pembunuhan

"Diperkirakan, penyebabnya dari lampu teplok di salah satu rumah korban yang jatuh kelantai, hingga akhirnya melalap dua rumah," jelasnya.

Meski kedua rumah hangus terbakar, musibah tersebut tidak sempat menimbulkan korban jiwa.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)