Selebrita
Mengenal Penyakit Epilepsi yang Diidap Amanda Manopo: Penyebab, Gejala, Risiko dan Tak Bisa Sembuh
Amanda Manopo, Lawan main Arya Saloka di Sinetron Ikatan Cinta itu mengidap penyakit epilepsi. Ini penyebab, gejala, faktor resiko dan pengobatannya.
Cedera sebelum persalinan. Hal ini karena sebelum lahir, bayi sensitif terhadap kerusakan otak yang 
disebabkan oleh beberapa faktor seperti kekurangan oksigen, nutrisi buruk, atau infeksi pada ibu.
Penyakit menular seperti HIV/AIDS, meningitis, serta ensefalitis virus.
Kondisi otak yang menyebabkan kerusakan pada otak, seperti stroke dan tumor otak.
Cedera pada kepala akibat kecelakaan, terjatuh, atau cedera traumatik lainnya.
Pengaruh genetik apabila Anda memiliki riwayat keluarga dengan epilepsi.
Selain beberapa hal di atas, penyebab epilepsi juga terbagi menjadi dua, yaitu:
- Epilepsi simptomatik (sekunder): Jenis epilepsi yang penyebabnya dapat diketahui, yaitu karena adanya sejumlah faktor seperti luka berat di kepala, stroke, atau tumor otak.
- Epilepsi idiopatik (primer): Jenis epilepsi yang penyebabnya tidak diketahui. Namun, terdapat dugaan bahwa kondisi ini disebabkan oleh faktor keturunan (genetik).Faktor Risiko Epilepsi Selain beberapa penyebab yang diduga dapat memicu epilepsi di atas, ada pula beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena epilepsi. Berikut di antaranya: 
- Riwayat kejang di masa kecil
- Infeksi otak
- Demensia
- Penyakit vaskular atau stroke
- Cedera pada kepala
- Riwayat keluarga dengan epilepsi
- Berusia di bawah 2 tahun atau lansia di atas 65 tahunGejala Epilepsi Pada sebagian besar kasus, gejala epilepsi adalah kejang yang terjadi secara spontan dan tidak berlangsung lama, tetapi berulang. 
Beberapa gejala lain yang dirasakan oleh bayi, anak-anak, atau orang dewasa pengidap epilepsi adalah sebagai berikut:
- Tatapan kosong (terlalu lama fokus pada satu titik)
- Gejala psikis
- Otot terasa kaku
- Merasa kebingungan sementara
- Gerakan menyentak pada kaki dan tangan yang tak terkendali
- Kejang/tremor pada sebagian tubuh atau keseluruhan
- Mengalami kejang yang disertai dengan tubuh menegang dan hilang kesadaran secara spontan sehingga penderitanya tiba-tiba terjatuhDiagnosis Epilepsi Saat melakukan diagnosis, dokter akan menanyakan terlebih dahulu terkait gejala yang dialami serta riwayat kesehatan. Setelah itu, akan dilakukan beberapa pemeriksaan untuk mendiagnosis kondisi pasien. 
Adapun beberapa tes penunjang yang dilakukan untuk mendiagnosis penyakit epilepsi adalah sebagai berikut:
- Pemeriksaan neurologis: Bertujuan memeriksa fungsi otak, kemampuan motorik, serta perilaku pasien.
- Tes darah: Untuk mengetahui adanya masalah kesehatan lain yang dapat menyebabkan epilepsi.
- EEG (Electroencephalogram): Mendeteksi gelombang otak yang abnormal.
- Tes pencitraan otak seperti CT Scan, MRI, fMRI, PET Scan, dan SPECT.
Pengobatan Epilepsi
| Nasib Pak Tarno Kini Disebut Mengemis Lagi, Istri Pertama Bereaksi, Dulu Willie Salim Beri Rp50 Juta |   | 
|---|
| Tindakan Keluarga Usai Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara Imbas Reza Gladys: Semoga Bisa Berubah |   | 
|---|
| Bidik Sosok Berinisial O, Reza Gladys Belum Puas Usai Nikita Mirzani Jadi Terpidana: Kami Akan Usut |   | 
|---|
| Chikita Meidy Resmi Cerai, Gugatan Indra Adhitya Tentang Pengembalian Mahar Ditolak Hakim |   | 
|---|
| Vonis Nikita Mirzani Tak Seberat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum, Pihak Reza Gladys Bereaksi |   | 
|---|


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.