Berita Kaltim

Dua Warga Bontang Terluka, Saat Coba Padamkan Api dari Pipa Gas Bocar Dengan Air

Gegera mencoba mematikan api pda pipa gas bocor dengan air , dua warga Bontang ini mengalami luka-luka

Editor: Irfani Rahman
UPT Damkar Banjar
Ilustrasi petugas saat melakukan pemadaman api dan evakuasi gas bocor. Dua warga Bontang terluka saat memadamkan api pada pipa gas bocor dengan air 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Gara-gara mencoba memadamkan api dari pipa gas  bocor, dua warga Jalan Bhayangkara, Bontang Utara, Kota Bontang, Kalimantan Timur terluka.

Keduanya diduga tak mengetahui proses memadamkan api pada pipa gas  bocor

Untuk ini keduanya berharap ada proses ganti rugi atau pertanggungjawaban pihak terkait.

Kedua korban kebocoran pipa gas di Bontang Utara ini diduga  tidak mengetahui cara yang benar mengatasi kebocoran pipa gas.

Mereka seperti masyarakat awam lainnya menduga api dari pipa gas yang bocor bisa dipadamkan menggunakan air.

Baca juga: Kabar Terkini Mahasiswa IPB Hilang di Pulau Sempu Malang, Tim Gabungan Sisir Laut dan Darat

Baca juga: Terungkap Misteri Tewasnya Bos Doorsmeer Mobil di Sumut, Dianiaya 6 Karyawan Karena Ini

Namun ternyata cara ini bisa menambah kobaran api dan menimbulkan kerusakan yang lebih parah.

Belajar dari kasus ini pemerintah bersama stakeholder lain segera mensosialisasikan cara-cara yang benar untuk menghindari atau mengatasi kebocoran pipa gas. 

Sementara keluarga korban insiden pipa jargas bocor di Jalan Bhayangkara, Bontang Utara, Kota Bontang, Kalimantan Timur, meminta pihak PT BME untuk bertanggungjawab.

Tanggung jawab dalam pembiayaan pengobatan kedua korban yang terkena jilatan api.

"Saya berharap ada tanggung jawab, untuk biaya pengobatan dua saudara saya," kata Dede Rohaina (saudara korban), Kamis (28/12/2023).

Ia menjelaskan, saat kejadian dua saudara itu, bernama Dayat dan Iqbal melihat ada kobaran api dan bau gas yang menyeruak dari dalam got.

Mengetahui itu, kedua korban berinisiatif memadamkan api dari pipa gas yang bocor dengan menggunakan air tanpa mengetahui bahwa hal tersebut keliru.

Nahas api semakin membesar dan menyambar keduanya. Menurut Dedek kedua korban mengalami luka bakar di bagian kaki.

"Yang parah si Dayat. Sekarang sudah dibawa ke rumah sakit," bebernya.

Sementara itu, Safety PT BME Busran mengatakan masalah yang muncul sudah dipastikan adalah kebocoran dari pipa gas.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved