Berita Tapin

SDN Sungai Rutas 2 Tapin Kerap Terendam, Kepsek Harapkan Penanganan

proses belajar mengajar di SDN Sungai Rutas 2, Kecamatan Candi Laras Selatan (LCS) sering terkendala akibat banjir yang kerap merendam sekolah itu

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri
Kawasan SDN Sungai Rutas 2 Kabupaten Tapin yang direndam air akibat intensitas hujan tinggi dan air pasang, Sabtu (27//1/2024)  

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Kerap direndam air hampir di setiap musim hujan, proses belajar mengajar di SDN Sungai Rutas 2, Kecamatan Candi Laras Selatan (LCS) sering terkendala. 

Genangan air masuk hingga merendam halaman sekolah, empat ruang kelas, hingga Perpustakaan. 

Diungkapkan  Kepsek SDN Sungai Rutas 2, Muhammad Tauran, upaya penanganan sudah dilakukan dengan melaporkan kepada Komite Sekolah dan Dinas Pendidikan Tapin. 

"Kami berharap ini cepat tertangani, sehingga anak-anak tidak terganggu mengikuti pembelajaran," ujarnya, Sabtu (27/1/2024). 

Baca juga: SDN Sungai Rutas 2 Candi Laras Selatan Tapin Terendam, Pelajar Terpaksa Pakai Sepatu Boot

Baca juga: Diguyur Hujan Intensitas Tinggi, Jalan di Sungai Rutas Kabupaten Tapin Tergenang

Kawasan sekolah yang berada di sisi Jalan Hakim Samad, Desa Sungai Rutas ini sendiri kabarnya telah direndam air sekitar dua pekan terakhir. 

Meskipun demikian, anak-anak tetap masuk sekolah seperti biasa, karena belum ada instruksi libur dari Dinas Pendidikan Tapin. 

Tauran pun mengatakan, terkait penanganan fasilitas sekolah yang terendam ini sudah ada secercah harapan, yakni dengan adanya masyarakat yang menghibahkan tanah untuk bangunan sekolah pada bulan lalu. 

Lokasinya tepat di belakang bangunan yang ada, dengan luasan yang cukup untuk membangun bangunan baru. 

"Belum lama tadi juga ada konsultan yang datang untuk memeriksa kondisi lahan yang disediakan," ujar Tauran. 

Baca juga: Ditangkap di Rumah, Pelaku Tindak Pidana Narkotika di Paminggir HSU Akui Dapat Sabu dari Banjarmasin

Namun demikian, dirinya belum tahu pasti kapan realisasi pembangunan untuk sekolah yang baru, agar terhindar dari rendaman air. 

"Kita sangat menantikan itu, karena bangunan yang ada sudah dimakan usia dan posisinya terlalu dekat dengan jalan raya. Sehingga kurang aman bagi anak-anak," imbuhnya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri) 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved