Berita Banjarbaru
Kasus DBD di Banjarbaru Terus Bertambah, Warga Mentaos Gotong Royong Bersihkan Sarang Nyamuk
Warga di Kelurahan Mentaos turun gotong royong membersihkan sarang nyamuk pemicu serangan Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Jumlah kasus serangan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Banjarbaru, sejak awal Tahun 2024 terus bertambah.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru hingga 5 Februari 2024, jumlah penderita DBD sebanyak 148 orang.
Jumlah itu mengalami penambahan sebanyak 23 orang, dari sebelumnya hanya 125 pada 5 Januari 2024.
Dari data yang bertambah tersebut, paling dominan terjadi di Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Utara.
Baca juga: Angka Serangan DBD Meningkat, Dinkes Kotabaru Laksanakan Fogging di Desa Sebelimbingan
Baca juga: Satu Siswa SD di Banjarmasin Meninggal Dunia Diduga Terkena DBD, Kadinkes Buka Suara
Berkaitan hal tersebut, masyarakat sekitar bersama kelurahan dan pihak puskesmas langsung melakukan upaya pencegahan, dengan cara membersihkan lingkungan.
Kegiatan itu juga merupakan Pogram Gerakan Serentak Banjarbaru Sapu dan Punahkan Jentik Nyamuk DBD (Gertak Bapuputik).
"Memang ada ditemukan beberapa tempat penyebaran nyamuk, di sekitar rumah warga. Tadi sudah kami bersihkan, untuk selanjutnya di buang tempat sampah," kata Lurah Mentaos, Ciptadi, Kamis (8/2/2024).
Selanjutnya Ciptadi berencana melaksanakan Gertak Bapuputik secara rutin, sebagai upaya pencegahan kasus DBD.
"Semoga dengan kegiatan ini bisa memberikan dampak positif, untuk mengurangi jumlah korban DBD di Kelurahan Mentaos," harapnya.
Baca juga: Dua Warga Barito Timur Kalteng Meninggal Dunia Terserang DBD,Ditularkan Lewat Nyamuk Aedes Aegypti.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Banjarbaru Utara, dr Norhasanah menyebut, bahwa penanganan kasus DBD telah termasuk dalam program pengendalian penyakit menular.
Upaya yang dilakukan oleh pihak puskesmas yakni dengan cara melakukan penyelidikan epidemiologi.
"Dari hasil penyelidikan itu, nantinya diketahui sumber dari penyebaran penyakit sebagai data awal kami untul melakukan tindakan pencegahan," jelasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)
Muncul Asap Pekat, Warung Pinggir Jalan Trikora Banjarbaru Mendadak Terbakar |
![]() |
---|
Tradisi Baayun Maulid di Museum Lambung Mangkurat Banjarbaru, Peserta Tertua Ini Ingin Ambil Berkah |
![]() |
---|
Tak Masuk PPPK Paruh Waktu, Tenaga Honorer di Banjarbaru Mengadu Nasib ke DPRD |
![]() |
---|
Polda Kalsel Gagalkan Peredaran 49 Kg Sabu dan 55 Ribu Ekstasi, 2 Pelaku Diringkus di Halaman Hotel |
![]() |
---|
Petugas Bank Sampah di Banjarbaru Dijanjikan Insentif, Wali Kota Lisa:Agar Lebih Aktif Kelola Sampah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.