Tongkang Tabrak Rumah di Batola

BREAKING NEWS: Kapal Tongkang Gegerkan Warga Batola, Kali Ini Tabrak Rumah di Bantaran Sungai Barito

Sebuah kapal tongkang tak bermuatan menabrak rumah warga yang berdiam di bantaran Sungai Barito, Minggu (11/2/2024).

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Edi Nugroho
(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtarwahid/Irfani Rahman).
Sebuah kapal tongkang tak bermuatan menabrak rumah warga yang berdiam di bantaran Sungai Barito, Minggu (11/2/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Sebuah kapal tongkang tak bermuatan menabrak rumah warga yang berdiam di bantaran Sungai Barito, Minggu (11/2/2024).

Peristiwa itu dialami warga Desa Bahalayung, Kecamatan Bakumpai, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, sekitar pukul 16.00 Wita usai hujan deras reda.

"Nah, hancur sisa -sisa rumah yang digepak tongkat batubara," ujar perempuan dalam video yang viral tersebut.

Belum diketahui, jumlah korban dan harta benda yang terdampak.

Baca juga: Anggota PPK Pulau Sembilan Kotabaru Tempuh Perjalanan Laut Tiga Jam untuk Distribusi Logistik Pemilu

Baca juga: Bawaslu Kotabaru Bersama TNI Polri Lakukan Patroli Cyber Memasuki Masa Tenang Pemilu 2024

Camat Bakumpai, Kartayudhi dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id, belum aktif.


Pernah Juga Terjadi 2020 Silam

Kejadian tongkang menabrak rumah juga pernah terjadi pada Kamis (1/10/2020) silam.

Diberitakan sebelumnya, Musibah terjadi di Desa Tinggiran II, Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan.

Sebuah tongkang terlepas dari tempat tambatnya dan hanyut hingga akhirnya menghantam 3 rumah warga di pesisir Sungai Barito di wilayah Kabupaten Batola tersebut, Kamis (1/10/2020) siang.

Keterangan satu saksi mata, Hamdan, salah satu anggota emergency Fave yang berada di lokasi, saat itu sedang mengevakuasi mayat di Sungai Barito.

Saat mau pulang sekitar pukul 12.00 Wita, angin bertiup begitu kencang dan diduga saat itulah tali tambat tongkang lepas atau putus. Tongkang itu pun hanyut.

Derasnya angin membuat tongkang kosong tersebut hanyut ke pinggir sungai dan menghantam rumah-rumah warga. Setidaknya, ada beberapa rumah rusak tergencet tongkang tersebut.

"Angin kencang sekali, seperti ada pusaran di sungai dan diduga hal itu memutus atau lepasnya tali tambatan tongkang tersebut. Saat itu ia mendengar beberapa warga sempat berteriak ketakutan saat tongkang menghantam rumah warga," ujarnya.

Dari yang ia lihat, setidaknya ada beberapa rumah rusak dan satu rumah masuk ke dalam sungai.

Direktur Polairud Polda Kalsel, Kombes Made Sukawijaya, melalui Kasubdit Gakkum, Kompol Riza Muttaqin, saat dikonfirmasi , Kamis (1/10/2020) malam, membenarkan ada kejadian tersebut.

"Iya, TK Virgo Sejati 331 sama TK Virgo Sejati 177 dekat Pulau Kembang lepas tambat dan mengenai rumah warga," papar Riza seraya menambahkan untuk jumlah rumah kena tongkang sebanyak 3 buah dan masih di data petugas.

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtarwahid/Irfani Rahman).

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved