Berita Banjar
Cegah Permainan Mafia Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan, Polres Banjar Blusukan ke Pasar
Jajaran Polres Banjar turun melakukan pemantauan di pasar-psar. Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat mengungkapkan tujuannya
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Adanya kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadan 2024 membuat jajaran Polres Banjar turun langsung ke pasar untuk melakukan pemantuan harga.
Hal ini juga termasuk mengecek ketersedian bahan pokok hingga mencegah terjadinya permainan harga bahan pokok.
Petugas pun terlihat blusukan ke pasar-pasar yang berada di wilayah Polres Banjar.
"Kami memonitor ketersediaan di Pasar juga agar memastikan ketersediaan bahan pokok benar ada dan cek ke pasar ini dilakukan jajaran Polres Banjar guna menjaga harga beras tetap stabil dan mencegah adanya mafia yang mencoba memainkan harga, " jelas Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat, Senin (4/3/2024).
Dijelaskan Kapolres, hasil pantauan, sementara secara umum, ketersediaan beras di pasaran dalam kondisi aman hingga bulan Ramadan 1445 H dan harga pun relatif stabil di Kabupaten Banjar.
"Kami, di Polri akan terus melakukan monitoring di pasar-pasar Wilayah Kabupaten Banjar guna mencegah dan antisipasi adanya mafia yang mencoba menaikkan harga beras. Hal ini dikandung maksud untuk menjaga harga beras tetap stabil di pasaran, serta kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi, " jelas Ifan Hariyat.
Adapun dari hasil monitoring harga beras di pasar Martapura bervariasi, antara lain, beras mayang biasa / beras karang dukuh / beras mutiara/ beras siam madu Rp. 17.000 per liter.
Baca juga: Kala Beras Sulawesi Jadi Alternatif Warga Tanbu, Pasar Murah Bakal Digelar di Tala dan Batola
Baca juga: Caleg Pendatang Baru dI Tapin Dulang Suara
Adapun beras Jambun Rp. 20.000 per liter. Sementara untuk beras Adil Rp. 16.000 per liter dan beras Cihirang Rp. 12.000 per liter.
Siam Unus: Rp. 16.500 per liter Lopo Ijo: Rp. 85.000 per kemasan 5 kiogram. Beras Pemanukan: Rp. 14.000 per liter, beras Sulawesi / Vietnam: Rp. 13.000 per liter. Sedangkan, beras SPHP: Rp 57.500 / kemasan 5 Kilogram. Dan beras mawar: Rp 83.000 per kemasan 5 kilogra. Serta beras Cocopandan: Rp 80.000 per kemasan 5 kilogram.
Ketersediaan dan harga beras lokal saat ini masih stabil, sedangkan penurunan harga beras Jawa di Kabupaten Banjar dimungkinkan terjadi setelah adanya distribusi beras Bulog ke pasaran.
Abdul Kadir, penyedia dan pedagang beras di Pasar Thaibah Martapura mengatakan beras eceran tidak mengalami kendala dalam memperoleh beras dari agen, hal ini dibenarkan oleh H. Razi pemilik agen beras di Martapura, dan belum ada keluhan dari konsumen terkait harga beras di Kabupaten Banjar.
"Dari pusatnya tidak naik. Jadi tidak naik. Masyarakat juga masih dapat dengan mudah mendapatkan beras di pasaran," jelasnya.
Dengan demikian, kondisi ketersediaan beras di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan dapat dikatakan masih stabil, dan Monitoring akan terus dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan harga beras tetap terjaga.
(Banjarmasin Post/ Nurholis Huda)
Polres Banjar
harga bahan pokok
Kapolres Banjar
AKBP M Ifan Hariyat
harga sembako di kabupaten banjar
Banjarmasinpost.co.id
Ramadan 2024
Pasar Thaibah Martapura
| Ribuan Santri Padati Penutupan Hari Santri, Pemerintah Berikan Apresiasi Semangat Dedikasi Santri |
|
|---|
| HA Mengaku Sejak 2023 Sudah Menjual Tubuh dan Bagian Satwa Liar |
|
|---|
| Tingkatkan Keamanan, Tembok Keliling Lapas Karangintan Banjar Bakal Ditambah Tinggi 2 Meter |
|
|---|
| CV Cinta Puri Pratama, Apotek Cordelia Farma, dan Klinik Cordelia Medical Center, Gelar Program PPM |
|
|---|
| Dikikis Air Hujan, Akses Jalan Batulicin-Banjarbaru Alami Longsor |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.