Pemko Banjarmasin Akan Bangun Trotoar Hingga Normalisasi Sungai Sepanjang 2,5 Km, Cek Lokasinya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Proyek konektivitas trotoar merupakan salah program prioritas Kota Banjarmasin tahun 2025 mendatang. 

Hal ini dibahas saat Pemerintah Kota Banajrmasin menggelar kegiatan musrenbang serta penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2025 di Rattan In Banjarmasin, Rabu (13/3/2024).

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina menjelaskan jika prioritasnya yakni menuntaskan visi misi. 

"Ini tahun ketiga saya menjabat. Tahun depan merupakan tahun keempat. Makanya ini diharapkan bisa tuntas," katanya. 

Program prioritas dalam RKPD yakni mengintegrasikan transportasi sungai dan transportasi darat yang inklusif agar dapat diakses oleh semua warga tanpa terkecuali. 

Kegiatan di 2024 yakni penataan lokasi parkir, penertiban izin parkir, pengawasan dan penertiban terhadap pelanggaran penyelenggaraan parkir, peningkatan fasilitas parkir baik itu rambu dan marka, peningkatan pelayanan parkir dengan e-parkir, pembangunan halte serta wayfinding. 
 
Rencana 2025 yakni pembangunan dermaga Banjar Raya, pembangunan halte, integrasi kawasan Pasar Baru, dan pembangunan fasilitas parkir. 

Baca juga: Terekam CCTV Pencurian Tiang Pembatas Trotoar di Banjarmasin, Ibnu Sina: Tidak Laku Dijual

Baca juga: Sikap Tegas Disdik Kota Banjarmasin Soal Perpisahan Sekolah, Minta Dilakukan Secara Sederhana

Program prioritas lainnya yakni melanjutkan pembangunan trotoar pada ruas-ruas jalan utama Kota Banjarmasin. 

Di 2024 kegiatannya yakni pembangunan trotoar di Jalan Lambung Mangkurat, Jalan Bank Rakyat Jalan Hasanudin, dan Jalan Pangeran Samudera. 

Rencana di 2025 yakni pembangunan trotoar di Jalan Ahmad Yani km 1, Jalan Kolonel Sugiono, dan Jalan Pangeran Antasari.

"Dengan trotoar ini membangun kawasan CBD Kota Banjarmasin. Membangun akses pejalan kaki dan penghubung dengan akses angkutan umum. Serta membangun trotoar di kawasan wisata," jelasnya. 

Prioritas lainnya yakni melanjutkan pembangunan infrastruktur dengan mengacu pada RTR untuk mendukung pengembanga wisata dan transportasi sungai. 

Kegiatan di 2024 yakni normalisasi sungai yang tersebar di beberapa lokasi dengan panjang 2,5 kilometer. Kemudian pengadaan lahan untuk lokasi NUFRep dengan nilai Rp 48 miliar. 

Rencana di 2025 yakni normalisasi sungai, pembangunan bangunan perkuatan tebing, pembangunan jalan, rehabilitasi jalan dan jembatan, pembangunan jembatan lokasi berdasarkan hasil Musrenbang dan Pokir.

Ia mengakui jika program prioritas ini memiliki keterbatasan anggaran. Namun menurutnya, pihaknya memprioritaskan dulu mana yang memang harus dituntaskan.

Baca juga: Jadwal Imsak & Buka Puasa 3 Ramadhan 1445 H 13 Kabupaten di Kalsel: Banjarmasin hingga Kotabaru

Baca juga: Satpol PP Banjarmasin Bakal Tertibkan Manusia Gerobak, Anjal hingga Gepeng, Meningkat Saat Ramadan

Ia mengakui ada 3 program dari 20 prioritas visi misi kami yang sepertinya tidak 100 persen. Seperti penataan pasar dan PDR (pusat distribusi regional). Ini terkait dengan kewenangan provinsi.