Berita Tabalong
Habitat Orang Utan Tempati Kawasan Hutan Desa Habau Tabalong, Pemancing Kerap Lihat Primata
Kawasan hutan Desa Habau, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, nampaknya menjadi habitat bagi beberapa orang utan
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG- Kawasan hutan Desa Habau, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, nampaknya menjadi habitat bagi beberapa orang utan yang pernah menampakan diri di lahan pertanian warga Desa Habau.
Di dalam hutan sekaligus kebun karet seluas puluhan hektar, yang juga merupakan kawasan dataran rendah dan rawa, orang utan diduga hidup di tempat tersebut.
Pasalnya sebelum sempat muncul ke kawasan pertanian warga, orang utan ini kerap ditemui para pemancing yang pergi ke hutan.
Belakangan, kera besar tersebut tak lagi memunculkan diri. Terutama pada beberapa minggu terakhir. Di hutan yang diperkirakan jadi tempat tinggalnya pun, orang utan jarang terlihat.
Baca juga: Tuntaskan Perbaikan Kerusakan Jalan Alimukim-Kahelaan, Dinas PUPR Banjar Ajukan Usulan ke APBN 2024
Baca juga: Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Batola Evaluasi Existing Calon Anggota Panwaslu Kecamatan
Namun penuturan pemancing setempat, biasanya primata besar ini akan muncul pada Hari Jumat, saat hutan sepi dari pemancing atau petani yang menyadap karet.
Kepala Desa Habau, Maulana menyampaikan, sejak terakhir penampakan orang utan sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024 kemarin, hewan tersebut tak lagi muncul ke permukaan.
"Terakhir terlihat sebelum lebaran dan mungkin mereka tidak keluar, karena saat itu sudah sempat dihalau warga," terang Maulana, Sabtu (27/4/2024).
Tentunya keberadaan orang utan di Desa Habau kata Maulana memang sejak lama menjadi perbincangan.
Sejauh ini primata itu pun tidak pernah mengganggu masyarakat setempat.
Ke depan katanya, apabila orang utan kembali muncul, pihaknya pun akan segera melaporkan ke BKSDA Kalsel untuk penanganan. Terlebih saat ini, dirinya juga sering berkoordinasi dengan perwakilan BKSDA Kalsel.
Diperkirakan orang utan yang ada di kawasan hutan Desa Habau berjumlah empat ekor. Hal itu berdasarkan keterangan warga yang pernah melihat adanya kelompok orang utan berjumlah tiga ekor dan ada pula yang berkeliaran sendirian.
(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)
| Harga Pupuk Urea dan NPK Bersubsidi Diturunkan, Kepala DKPPTPH Tabalong Harapkan Ini |
|
|---|
| Miliki 11 Paket Sabu Siap Edar, Residvis Narkoba di Tabalong Kembali Dibekuk Polisi |
|
|---|
| Gerebek Toko di Pasar Tanjung, Satresnarkoba Polres Tabalong Dapati Dua Pria Konsumsi Sabu |
|
|---|
| Ambil Pesanan Sabu, Warga HSU Diamankan Satresnarkoba Polres Tabalong di Tepi Jalan |
|
|---|
| Polres Tabalong Tiap Malam Patroli ke THM, Cegah Miras hingga Penyalahgunaan Narkoba |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.