Berita Banjarbaru
Masih Banyak Anak Putus Sekolah di Banjarbaru, Disdik Banjarbaru Ungkap Faktor Pemicu
Catatan Disdik Banjarbaru masih ada lebih kurang sebanyak 1.500 anak tidak sekolah di Kota Idaman
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Masih ada lebih kurang sebanyak 1.500 anak tidak sekolah di Kota Idaman. Angka itu berdasarkan hasil catatan Disdik Kota Banjarbaru.
Dijelaskan Kadisdik Banjarbaru Dedy Sutoyo, bahwa jumlah anak tidak sekolah tersebut muncul disebabkan sejumlah faktor.
Diantaranya anak tidak pernah sekolah, kemudian lulus namun tidak melanjutkan pendidikan dan juga karena dikeluarkan dari sekolah.
"Pertambahan penduduk di Banjarbaru juga kami kira menjadi penyebab angka tinggi, pada catatan anak tidak sekolah," katanya, Rabu (19/6/2024).
Baca juga: Dua Kecamatan di Kabupaten Banjar Ini Tertinggi Pernikahan Dini, Putus Sekolah Salah Satu Pemicunya
Baca juga: Dituding Jadi Biang Kerok Lolly Putus Sekolah, Vadel Badjideh Tantang Balik Nikita Mirzani
Selain itu ujar Dedy, anak tidak sekolah sebagian disebabkan permasalahan keluarga, dan Pandemi Covid-19.
"Ada beberapa yang kami temukan anak yang ditinggal orangtuanya wafat saat covid kemarin, sehingga tidak melanjutkan sekolah," jelasnya.
Berkaitan hal tersebut, pihaknya ujar Dedy dalam waktu dekat akan melakukan upaya menurunkan angka anak tidak sekolah di Banjarbaru.
Caranya yakni dengan menyusun kebijakan, sehingga anak-anak tersebut bisa melanjutkan pendidikan.
"Solusi terbaik menurut kami agar mereka bisa melanjutkan pendidikan, adalah melelalui PKBM," ujarnya.
Baca juga: Dinas Pertanian HSS Latih 1.500 Warga Menjadi Petani Milineal di 2024, Sasaran Anak Putus Sekolah
Menurut Dedy, PKBM selama ini telah turut berkontribusi dalam pencapaian IPM di Banjarbaru.
"Tahun ini kami ada MoU dengam PKBM dan lembaga diklat swasta, guna mengasah skil anak," jelasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)
 
| Sabtu Ini Jembatan Sei Ulin Dibuka, Dishub Banjarbaru Siapkan Rekayasa Lalu Lintas |   | 
|---|
| Pekerja Kesetrum Saat Pasang Baliho di Banjarbaru, Polisi Ungkap Kronologis Kejadian |   | 
|---|
| Bahasa Portugis Masuk Kurikulum?, Pengamat ULM: Kalsel Masih Hadapi Masalah Dasar Pendidikan |   | 
|---|
| Kedapatan Mabuk dan Bawa Sajam, Warga Agra Budi Diamankan Polsek Liang Anggang |   | 
|---|
| Heboh Petugas Pasang Baliho di Banjarbaru Kesetrum, Kulit Lengan Hangus dan Terkelupas |   | 
|---|
 
												

 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.