Berita Batola

Targetkan 2025 Sungai di Desanya Bersih, Kades Pendalaman Baru Gencarkan Pembersihan hingga Sanksi

Kades Pendalaman Baru, Yusran gencar melakukan pembersihan sungai. Ia pun menargekan sungai sepanjang 12 km di desanya bersih dari sampah dan gulma

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid
Kepala Desa Pendalaman Baru, Yusran Efendi menunjukan Sungai yang melintas di Desanya. Sungai sepanjang 12 km ini, mengairi persawahan di desanya, Sabtu (27/7/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Pemerintah Desa Pendalaman Baru Kecamatan Barambai, Kabupaten Barito Kuala (Batola) gencar melaksanakan Program Bersih Sungai.

Tanaman liar belukar ditebang serta sampah yang berada di sungai dibersihkan para pekerja. 

"Tujuannya agar air lancar le wilayah pertanian dan perkebunan warga," ujar Kepala Desa Pendalaman Baru, Yusran Efendi ditemui reporter Banjarmasinpost.co.id, Sabtu (27/7/2024).

Yusran Efendi membenarkan tujuan dari kegiatan kebersihan sungai untuk memudahkan air mengalir ke saluran di persawahan.

Baca juga: Terbukti Gauli Siswanya, Guru Olahraga di SMA Negeri di Batola Ini Divonis 6,5 Tahun Penjara  

Baca juga: SDN Sampurna 2 Minim Murid, Disdik Batola Pernah Upayakan Regrouping dengan SDN Bahandang 2

Menurutnya, selama ini pertanian padi terhambat air karena tumpukan sampah di sungai. 

Padahal potensi di Desa Pendalaman Baru, adalah dibidang pertanian padi lokal sekitar 1.200 hektar dan perkebunan yang membutuhkan air dari Sungai Barito.

"Kalau sungai tidak dibersihkan, menghambat aliran Sungai Barito ke wilayah pertanian padi para petani," katanya. 

Melalui program bersih sungai ini, Yusran menargerkan sungai sepanjang 12 kilomete di desanya pada 2025 akan terlihat bersih.

"Kami merancang peraturan desa (Perdes) tentang kebersihan sungai. Sanksinya pemilik lahan di depan sungai akan dikenakan sanksi bila tidak membersihkan sungai di depan lahan mereka," ujar Yusran.

Baca juga: Tanpa Batola dan Tanahlaut, Ini Daftar Balon Bupati Wali Kota Golkar di Kalsel

Tak hanya itu, target lainnya tidak ada jamban atau WC  di sungai, karena Pemerintah Desa akan membuatkan WC komunal di setiap rumah warga.

Yusran mengaku sudah melakukan pendataan dan komunikasi dengan warga yang memiliki jamban di bantaran sungai.
(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved