Berita Banjarmasin

Perayaan Tahun Baru di Banjarmasin, Petasan dan Kembang Api Dilarang, Proyek Veteran Setop 2 Hari

Pada makam pergantian tahun kali ini penggunakan kembang api dan petasan dilarang, ini kata pihak Polresta Banjarmasin dan Wali Kota Banjarmasin

Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID/NOOR MASRIDA
Suasana perayaan pergantian tahun di Kota Banjarmasin, Minggu (1/1/2023) dini hari lalu. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pergantian tahun selalu menjadi momen yang dinantikan warga Kota Banjarmasin. Berbagai titik keramaian seperti Siring Menara Pandang, Siring Titik Nol, Kayutangi, dan pusat perbelanjaan Duta Mall kerap dipadati masyarakat yang menunggu detik-detik malam pergantian tahun.

Di balik antusiasme itu, Polresta Banjarmasin bersama instansi terkait tengah mempersiapkan berbagai langkah untuk memastikan perayaan berlangsung tertib dan aman.

Kasatlantas Polresta Banjarmasin, AKP Edwin Widya Dirutsaha, menyatakan bahwa rekayasa lalu lintas mungkin akan diterapkan di beberapa lokasi untuk mengantisipasi kepadatan.

Edwin juga menyinggung proyek perbaikan jalan di kawasan Jalan Veteran yang sempat menjadi perhatian publik. Ia memastikan bahwa proyek tersebut akan dihentikan sementara dua hari, pada 31 Desember hingga 1 Januari 2025 untuk memberi kelancaran bagi masyarakat.

 “Kami juga telah menyurati perusahaan angkutan berat agar tidak beroperasi di hari tersebut,” tambahnya, Minggu (29/12).

Baca juga: Takdir, Kebetulan dan Pilihan

Baca juga: Sentimen Negatif Mulai Menumpuk

Ditambahkan Kapolresta Banjarmasin, Kombes Cuncun Kurniadi, menegaskan larangan penggunaan kembang api. “Kami ingin masyarakat merayakan tahun baru dengan aman dan nyaman. Hindari penggunaan kembang api yang dapat memicu bahaya dan tetap menjaga ketertiban,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menindak tegas pengguna knalpot brong yang mengganggu kenyamanan warga.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina sebelumnya juga mengingatkan larangan akan penggunaan petasan. Bukan tanpa alasan, penggunaan petasan sangat berpotensi terjadinya musibah kebakaran hingga larangan pun dikeluarkan.

Bahkan rencananya, akan dilakukan sidak langsung pada supplier atau penyuplai petasan di wilayah Kota Banjarmasin.

Langkah ini lanjut Ibnu, untuk memastikan pergantian malam tahun baru bisa berjalan lancar, tertib dan aman serta menghindari terjadinya konsentrasi massa yang terlalu banyak.
Di Banjarbaru, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Lapangan Murdjani di pergantian tahun, bakal lenggang.

Kabag Umum Setda Kota Banjarbaru, Anwari Delmi, menjelaskan di lokasi masih ada kegiatan bazar. "Tanggal 31 Desember informasinya pelaksana acara di Murdjani sudah beres-beres," katanya.

Namun hingga saat ini Pemko Banjarbaru memang belum mengagendakan acara hiburan pada malam pergantian tahun.

Tapi berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, kawasan paling banyak dikunjungi masyarakat pada malam tahun baru yakni kawasan Bundaran Simpang 4 Banjarbaru.

Warga Kota Banjarbaru pun diimbau untuk dapat menjaga konfusifitas, pada momen malam pergantian tahun. Imbauan itu disuarakan Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin beberapa waktu lalu. Aditya menyebut kebersamaan dalam menjaga kondusifitas pada malam pergantian tahun, sangat penting dilakukan.

Kabag Ops Polres Banjarbaru, Kompol Indra Agung Perdana Putra menambahkan, bahwa pihaknya akan menindak tegas terhadap segala bentuk aktivitas, yang dapat menganggu keamanan pada malam pergantian tahun. "Misalnya mengarahkan petasan ke pengguna sepeda motor di jalan, pelakunya pasti akan kami amankan," jelasnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved