Berita Banjarmasin
Perayaan Tahun Baru di Banjarmasin, Petasan dan Kembang Api Dilarang, Proyek Veteran Setop 2 Hari
Pada makam pergantian tahun kali ini penggunakan kembang api dan petasan dilarang, ini kata pihak Polresta Banjarmasin dan Wali Kota Banjarmasin
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pergantian tahun selalu menjadi momen yang dinantikan warga Kota Banjarmasin. Berbagai titik keramaian seperti Siring Menara Pandang, Siring Titik Nol, Kayutangi, dan pusat perbelanjaan Duta Mall kerap dipadati masyarakat yang menunggu detik-detik malam pergantian tahun.
Di balik antusiasme itu, Polresta Banjarmasin bersama instansi terkait tengah mempersiapkan berbagai langkah untuk memastikan perayaan berlangsung tertib dan aman.
Kasatlantas Polresta Banjarmasin, AKP Edwin Widya Dirutsaha, menyatakan bahwa rekayasa lalu lintas mungkin akan diterapkan di beberapa lokasi untuk mengantisipasi kepadatan.
Edwin juga menyinggung proyek perbaikan jalan di kawasan Jalan Veteran yang sempat menjadi perhatian publik. Ia memastikan bahwa proyek tersebut akan dihentikan sementara dua hari, pada 31 Desember hingga 1 Januari 2025 untuk memberi kelancaran bagi masyarakat.
“Kami juga telah menyurati perusahaan angkutan berat agar tidak beroperasi di hari tersebut,” tambahnya, Minggu (29/12).
Baca juga: Takdir, Kebetulan dan Pilihan
Baca juga: Sentimen Negatif Mulai Menumpuk
Ditambahkan Kapolresta Banjarmasin, Kombes Cuncun Kurniadi, menegaskan larangan penggunaan kembang api. “Kami ingin masyarakat merayakan tahun baru dengan aman dan nyaman. Hindari penggunaan kembang api yang dapat memicu bahaya dan tetap menjaga ketertiban,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga akan menindak tegas pengguna knalpot brong yang mengganggu kenyamanan warga.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina sebelumnya juga mengingatkan larangan akan penggunaan petasan. Bukan tanpa alasan, penggunaan petasan sangat berpotensi terjadinya musibah kebakaran hingga larangan pun dikeluarkan.
Bahkan rencananya, akan dilakukan sidak langsung pada supplier atau penyuplai petasan di wilayah Kota Banjarmasin.
Langkah ini lanjut Ibnu, untuk memastikan pergantian malam tahun baru bisa berjalan lancar, tertib dan aman serta menghindari terjadinya konsentrasi massa yang terlalu banyak.
Di Banjarbaru, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Lapangan Murdjani di pergantian tahun, bakal lenggang.
Kabag Umum Setda Kota Banjarbaru, Anwari Delmi, menjelaskan di lokasi masih ada kegiatan bazar. "Tanggal 31 Desember informasinya pelaksana acara di Murdjani sudah beres-beres," katanya.
Namun hingga saat ini Pemko Banjarbaru memang belum mengagendakan acara hiburan pada malam pergantian tahun.
Tapi berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, kawasan paling banyak dikunjungi masyarakat pada malam tahun baru yakni kawasan Bundaran Simpang 4 Banjarbaru.
Warga Kota Banjarbaru pun diimbau untuk dapat menjaga konfusifitas, pada momen malam pergantian tahun. Imbauan itu disuarakan Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin beberapa waktu lalu. Aditya menyebut kebersamaan dalam menjaga kondusifitas pada malam pergantian tahun, sangat penting dilakukan.
Kabag Ops Polres Banjarbaru, Kompol Indra Agung Perdana Putra menambahkan, bahwa pihaknya akan menindak tegas terhadap segala bentuk aktivitas, yang dapat menganggu keamanan pada malam pergantian tahun. "Misalnya mengarahkan petasan ke pengguna sepeda motor di jalan, pelakunya pasti akan kami amankan," jelasnya.
Selain itu, pihaknya ujar Indra juga akan melakukan tindakan terhadap pengguna petasan yang tidak standar dan tanpa izin.
Tidak hanya itu, aksi Balap Liar (Bali) di Ibu Kota Provinsi Kalsel, juga menjadi perhatian khusus Polres Banjarbaru pada malam pergantian tahun. Sebagai langkah antisipasi, personel Polres Banjarbaru pada malam pergantian tahun bakal melakukan patroli di sejumlah titik.
Untuk di Kabupaten Banjar areal keramaian, tidak ada berada di jantung kota. Malah kota berjuluk Serambi Mekkah itu semua stakeholder mempersiapkan acara haul.
"Operasi Lilin Intan 2024 akan berlangsung selama 13 hari, dimulai pada 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Namun, mengingat adanya kegiatan keagamaan besar di Sekumpul, Martapura, masa operasional pos pengamanan akan diperpanjang hingga 6 Januari 2025 untuk memastikan keamanan tetap terjaga," jelas Kapolres Banjar Ifan Hariyat.
Mereka, juga mengimbau kepada warga, bagi yang dari Tapin atau dari Hulu Sungai mau ke Banjarmasin untuk melintas di Jalan A Yani hindari akses di Jalan A Yani Q Mall karena macet. "Kiranya cari akses alternatif, apakah pakai Mataraman Sungai Ulin atau sebaliknya," kata dia. (sul/mel/lis/antara)
| Pisah Sambut Kajati Kalsel Berlangsung Hangat, Rina Virawati Pamit ke Forkopimda |   | 
|---|
| Warga Miskin Non-BPJS Terancam Tak Bisa Berobat Gratis, RSUD Minta Dana Pendamping Tak Nol |   | 
|---|
| Pastikan Stabilitas Harga dan Stok, Satgas Pangan Cek Bapokting di Pasar Kalindo Banjarmasin |   | 
|---|
| Pemko Banjarmasin Bakal Tertibkan Pedagang di Atas Trotoar, Anjas Minta Dibolehkan Pakai Meja Kecil |   | 
|---|
| Warga Desa Muang Tabalong Minta Tuntaskan Kasus Proyek Jalan, Ditreskrimsus Polda Masih Pulbaket |   | 
|---|
 
												

 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.