Berita Banjarmasin

Tinggal di Ruang 4x2 Meter, Keluarga Makunah Bertahan Pasca Rumah Tua Mereka Roboh

Ia mencoba menerima kenyataan bahwa rumah yang selama puluhan tahun menjadi tempat bernaung kini tinggal kenangan.

Penulis: Saiful Rahman | Editor: Ratino Taufik
Banjarmasinpost.co.id/saifurrahman
MAKUNAH - Kini terpaksa tinggal di ruang sesak bersama tiga anaknya pasca insiden roboh rumah miliknya pada Kamis (20/11/2025). 

“Saya berharap bisa secepatnya datang bantuan, karena kami kini menyewa di tempat yang sesak berempat. Semoga secepatnya bisa diperbaiki,” ujarnya penuh harap sambil terus melirik tumpukan kayu dan papan sisa rumahnya yang roboh

Kisah Makunah menggambarkan ketahanan masyarakat kecil di tepian sungai. Kehilangan rumah berarti kehilangan kenangan, ruang aman, dan tempat bernaung. Hidup harus ditata ulang dari ruang sewaan yang nyaris tak layak huni.

Perjuangan keluarga ini menjadi cermin nyata bagaimana rapuhnya bangunan tua dihadapkan pada derasnya air pasang. Di tengah keterbatasan, semangat bertahan tetap menyala, menunggu uluran tangan yang peduli agar mereka bisa bangkit kembali. (Banjarmasinpost.co.id/Saifurrahman)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved