Berita Tapin

Bertemu Kapolres, Pelaku Usaha Tongkrongan di Tapin Beberkan kendala Terkait Keamanan

Maraknya perkembangan usaha tongkrongan, di Kabupaten Tapin belakangan ini turut menjadi perhatian kepolisian.

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri
pelaku usaha tongkronhan saat membeberkan sejumlah kendala dalam menjalankan usaha cafe pada Jumat Curhat bersama Kapolres Tapin, Jumat (20_1_2023) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Maraknya perkembangan usaha tongkrongan, di Kabupaten Tapin belakangan ini turut menjadi perhatian kepolisian.

Hal ini berkenaan keamanan dan kelancaran usaha para pelaku yang banyak digandrungi kaum millenial ini.

Seperti yang diungkapkan Mulyadi, pelaku usaha di Kota Rantau, pihaknya sering menemukan hal-hal yang dinilai berpotensi membuat kegaduhan.

"Contohnya ada yang datang sempoyongan atau keadaan mabuk. Kita tidak bisa mengusir," ungkap pemilik Teras Cafe ini, Jumat (20/1/2023).

Baca juga: Belum Kantongi Rekomendasi Andalalin, SPBU dan Petra Desa di Tapin Ini Belum Bisa Beroperasi

Baca juga: Intensitas Kendaraan Meningkat di Jalur Alternatif, Kapolsek CLS Tapin Imbau Jaga Keselamatan

Di samping itu lanjutnya, saat bersih-bersih ada ditemukan plastik kecil yang tidak tahu bekas bungkusan apa yang dibawa pengunjung.

Menanggapi laporan tersebut, Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser mengatakan, temuan di lapangan ini akan turut menjadi perhatian kepolisian.

Terutama dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi pelaku usaha dan pengunjung yang datang.

"Komitmen kita, akan terus memberikan pengawasan, jika memang perlu ditindak. Maka akan kita tindak," ujar Kapolres.

Ernesto juga menyarankan, kepada pelaku usaha agar melengkapi CCTV.

Baca juga: Tilang Elektronik Bakal Diterapkan, Satlantas Polres Banjarbaru Sosialisasi ke Masyarakat

Supaya lebih mempermudah pengawasan.

Sebagai contoh, jika ada yang datang berpotensi membuat onar seperti mabuk atau bawa sajam bisa terpantau dan ditandai.

Yang jelas, guna menjaga kenyamanan dan kamtibmas bersama, ia berharap selalu ada komunikasi dan koordinasi dengan kepolisian setempat.

"Sinergitas ini juga harus selalu kita jaga, karena itu bagian tanggung jawab kepolisian pula," pungkas Ernesto menutup Kegiatan Jumat Curhat.

(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved