Banjir di Kalsel
Banjir di Kalsel - Air Surut, PMI Kabupaten Tapin Salurkan 2.000 Liter Disinfektan kepada Warga
Jajaran PMI membagikan disinfektan kepada warga untuk mencegah gatal-gatal setelah terendam akibat banjir di beberapa kecamatan di Tapin, Kalsel.
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Banjir di Kalsel. Antisipasi penyakit gatal-gatal pada warga, jajaran Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, membagikan disinfektan secara cuma-cuma.
Pembagian cairan disinfektan berlangsung di empat kecamatan yang terdampak banjir di dua hari yang lalu di wilayah Kabupaten Tapin.
Seperti di Desa Parigi Simbar, Kecamatan Bakarangan, kemudian beberapa desa di Kecamatan Tapin Utara, serta di Kecamatan Tapin Selatan dan Kecamatan Lok Paikat.
Baca juga: Banjir di Kalsel - Warga Naik Perahu Sampai ke Kediaman, Ratusan Rumah Terendam di Kabupaten Banjar
Baca juga: Sebagian Rumah Warga Benuaraya Tala Masih Calap, Ainiyah: Sudah Semingguan Lebih Belum Surut
Disampaikan Romo, perwakilan PMI Tapin, ada 2 ribu liter disenfektan yang dibagikan cuma-cuma untuk masyarakat terdampak banjir kali ini.
"Tujuannya untuk membantu warga yang bersih-bersih rumah setelah terendam banjir, agar tidak terserang penyakit gatal-gatal dan lainnya," ujar Romo saat ditemui di Kelurahan Kupang.
Bersama sejumlah anggotanya, Romo mengerahkan kendaraan roda tiga untuk membawa tandon berisi cairan disinfektan.
Baca juga: Polisi Cari Perempuan yang Buang Bayi di Tamban Kabupaten Barito Kuala
Baca juga: Bayi Dibuang di Kabupaten Batola Dinamai Fatimah, Pengasuh Tolak Uang Peminat yang Ingin Mengadopsi
Baca juga: BREAKING NEWS - Warga Desa Bangun Tamban Batola Digegerkan Temuan Bayi di Masjid
Warga yang berminat bisa membawa ember atau botol untuk menampung disinfektan yang didistribusikan PMI Tapin ini.
"Terima kasih, lumayan membantu penyaluran disinfektan ini, kebetulan endapan lumpur cukup banyak setelah banjir kemarin," ucap Fauzi, warga setempat.
Ia pun berharap banjir tidak lagi terjadi karena cukup membatasi masyarakat untuk beraktivitas.
Baca juga: Truk Damkar Pemko Banjarmasin Akibatkan Tabrakan Beruntun, Kasus Diselesaikan Secara Kekeluargaan
Baca juga: Beruang Madu Dikabarkan Terlihat di Kambitin, KPH Tabalong dan Warga Lakukan Pencarian
Selain itu, mereka harus pula menjaga barang-barang di rumah.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)
Banjir di Kalsel
banjir di Tapin
PMI Tapin
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Kabupaten Tapin
Kota Rantau
| November, Puncak Penghujan Separuh Wilayah Kalsel |
|
|---|
| Desa Dukuh Rejo Tanahbumbu Kalsel Kembali Terendam, Banjir Capai Leher Orang Dewasa |
|
|---|
| Banjir Landa HST dan Tanahbumbu, Warga Bergegas Selamatkan Padi |
|
|---|
| 1.700 Hektare Sawah di Kalsel Kebanjiran, Pemprov Janjikan Bibit untuk Petani |
|
|---|
| 51 Ribu Jiwa di Kalsel Terdampak Banjir, Warga Mengungsi ke Ponpes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.