Berita Nasional

Kronologi Dua Kecelakaan Maut di Buleleng Bali, Tewaskan 1 Warga Lokal dan Warga Belanda

Inilah kronologi dua kecelakaan yang masing-masingmenelan korban jiwa di Buleleng Bali, simak keterangan polisi

|
Editor: Irfani Rahman

BANJARMASINPOST.CO.ID - Peristiwa kecelakaan lalu lintas menelan korban jiwa terjadi dui dua tempat di Bali Sabtu (13/1/2024) dan Minggu (14/1/2024).

Dalam kecelakaan terpisah ini satu warga Bali meninggal dan satu warga negara Belanda juga tewas.

Berikut krolonogi kecelakaan yang menelan korbanjiwa tersebut

Pertama pada Minggu (14/1), kecelakaan tunggal terjadi di Jalur Singaraja-Sudaji Kilometer 8.700.

Persisnya di Banjar Dinas Tengah, Desa Sinabun, Kecamatan Sawan, Buleleng, Bali.

Kejadiannya sekitar pukul 07.00 Wita.

Korban dalam kecelakaaan tunggal itu adalah Gede Sutayasa (33).

Baca juga: Fakta Petugas Lipat Surat Suara di Bekasi Pingsan Kala Bertugas, Terungkap Penyebabnya

Baca juga: Kronologi Mobil Innova Tertabrak Kereta Api di Tebing Tinggi, 1 Pelajar SMA Tewas, Mobil Rusak Berat

Pria itu tewas seketika tewas di lokasi kejadian akibat menabrak tiang telepon.

Kapolsek Sawan AKP Dewa Putu Sudiasa mengatakan, kecelakaan itu berawal saat Sutayasa mengendarai motor DK 6036 EW seorang diri.

Ia melaju dari arah utara menuju ke selatan.

Kecelakaan terjadi saat motor korban tiba-tiba oleng hingga menabrak tiang telepon yang ada di sebelah kiri jalan. 

Setelah kecelakaan, beberapa warga Desa Sinabun, Kecamatan Sawan menemukan korban telah terkapar di sebuah parit, tak jauh dari TKP.

Ia mengalami benjol pada bagian kepala, luka terbuka pada dahi dan bibir. 

Polisi kemudian membawanya ke RSUD Buleleng, namun sayang setibanya di rumah sakit, pria asal Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng itu dinyatakan telah meninggal dunia. 

AKP Sudiasa mengaku masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini.

"Masih diselidiki penyebab kecelakaan.

Kami juga belum bisa memastikan apakah saat berkendara itu korban dalam keadaan mabuk atau tidak," terangnya.

Baca juga: Pesta Miras Berdarah di Manado, Berawal Cekcok Remaja Tikam Teman Sendiri

Baca juga: Edarkan Sabu, Pria Warga Desa Rangat HST Ditangkap Petugas

 Selain itu, kecelakaan juga menimpa pasutri asal Belanda di Jalur Singaraja-Buleleng Kilometer 26,2 tepatnya di Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, Buleleng.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika mengatakan, kecelakaan yang menewaskan pasutri Marinus Roobol (51) dan istrinya Mirabel Nuis (50) itu terjadi pada Sabtu (13/1) siang.

Keduanya kala itu menunggangi motor DK 4613 VV, dengan melaju dari arah timur menuju ke barat.

Saat tiba di lokasi kejadian, kedua korban berniat untuk menyalip kendaraan yang ada di depannya, dengan mengambil haluan terlalu ke kanan.

Apesnya dari arah berlawanan muncul sebuah mikrobus DK 7554 UU yang dikemudikan oleh I Nyoman Dandra (60) warga asal Desa Sanggalangit, Buleleng.

Pasutri itu pun tak dapat menghindar, sehingga menabrak mikrobus tersebut dari arah depan. 

Akibat kejadian ini, Marinus Roobol meninggal dunia di lokasi kejadian.

Ia mengalami cedera kepala berat, patah kaki kanan, lecet pada pelipis kiri dan dagu, serta robek pada kaki.

Sementara istrinya Mirabel Nuis berhasil selamat dengan kondisi patah pada kaki kiri dan lecet pada kaki kanan. Mirabel kini dirawat di RS Paramasdhi Singaraja. 

"Penyebab kecelakaan diduga karena kurang hati-hatinya pengendara motor DK 4613 VV pada saat mendahului terlalu ke kanan dan menabrak minibus dari arah berlawanan," terang AKP Diatmika. (*)

Sumber : Tribun Jateng

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved