Berita Banjarbaru

Kalsel Masih Dalam Periode Musim Hujan, Berikut Prediksi Kondisi Cuaca Saat Idul Fitri 1445 H

BMKG memprediksikan pada Bulan April 2024, wilayah Indonesia tidak terkecuali Kalsel masih berada pada periode musim hujan.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Edi Nugroho
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmad
Warga Banjarbaru saat memantau berada di kawasan Embung Gunung Kupang, di tengah hujan deras 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - BMKG memprediksikan pada Bulan April 2024, wilayah Indonesia tidak terkecuali Kalsel masih berada pada periode musim hujan.

Artinya pada saat Idul Fitri cuaca diprediksikan hujan. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Stasiun Meteorologi Kelas ll Syamsudin Noor Banjarmasin, Karmana, Rabu (27/3/2024).

Dijelaskan Karmana bahwa musim hujan kali ini akan berakhir seiring dengan menguatnya angin muson Australia.

Wilayah di Indonesia ujar Karmana akan terbagi menjadi dua, yakni wilayah yang sudah memasuki musim kemarau dan wilayah yang masih dalam periode transisi dari musim hujan ke musim kemarau.

Baca juga: Selain Kembangkan Wisata Baru, Ambapers Banjarmasin Rambah Layani Provinsi Tetangga

Baca juga: Gerebek Pangkalan LPG Kg di Muara Kintap, Ditreskrimsus Polda Kalsel Raih Penghargaan Presisi Award

"Bulan April adalah periode transisi, sebagian wilayah Indonesia masuk musim kemarau, tetapi wilayah lainnya masih transisi dari musim hujan ke musim kemarau," katanya.

Meski demikian ujar Karmana potensi hujan masih akan terjadi, namun intensitasnya tidak akan setinggi pada Januari hingga Maret 2024.

Cuaca ekstrem itu diperkirakan terjadi pada 5 sampai 11 April 2024. Masih akan terjadi hujan sedang hingga lebat.

"Hal itu terjadi karena terdapat aktivitas Maden Julian Oscillation, bibit siklon tropis serta Siklon Tropis Megan," ujarnya.

Adapun hal cuaca ekstrem tersebut menurut Karmana akan menimbulkan dampak berupa hujan, dengan intensitas sedang hingga lebat.

"Hujan masih akan terjadi hingga Lebaran 2024, sesudahnya diprakirakan aktivitas cuaca ekstrem berkurang menjadi hujan ringan, seiring dengan berkurangnya aktivitas Maden Julian Oscillation," jelasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved