Berbagai Persaiapan Jelang Haul ke-21 Guru Sekumpul, Evaluasi Kantong Parkir hingga Kesiapan Bandara

Ringkasan Berita:

• Momen Haul ke-21 KH Muhammad Zaini Abdul Ghani  atau Guru Sekumpul di 2025 ini akan berlangsung di bulan Desember. 
• Berbagai persiapan untuk pelaksanaan haul sudah dipersiapkan 
• Pemkab Banjar dan berbagai instansi terkait sudah melakukan koordinasi
• Masyarakat Kalsel sudah menyambut baik demi suksesnya acara haul 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA- Persiapan menyambut haul ke-21 KH Muhammad Zaini Abdul Ghani  atau Guru Sekumpul di 2025 sudah mulai dilakukan.

Pemprov dan pemkab Banjar juga melakukan evaluasi untuk suksesnya acara haul yang akan dilangsungkan pada Desember 2025.

Masyarakat Kalsel juga menyambut penuh semangat acara haul.

Berikut beberapa hal yang sudah dimulai disiapkan menyambut haul Abah Guru Sekumpul jelang akhir tahun 2025.

Baca juga: Minta Maaf ke Masyarakat Banjar, Kasus Dugaan Penyebaran Konten Kebencian Berakhir Damai

Baca juga: Lima ASN di HSS Kalsel Ini Kepergok Keluyuran Tanpa Surat Saat Jam Dinas

Persiapan Sambut Haul

1.Meski, belum jelas tanggal pelaksanaan, persiapan pun dilakukan. Termasuk dari Dinas Perhubungan Banjar bersama Tim Induk Sekumpul, Satpol PP, Dinas PUPR, Pemkab Banjar serta sejumlah relawan sudah meninjau jalur utama yang akan dilalui jamaah.

Kepala Dishub Banjar I Gusti Nyoman Yudiana, Sabtu (1/11/2025) menjelaskan langkah pencegahan jalur dilakukan tim nya.

"Kami sudah turun bersama relawan dan instansi lain untuk melihat langsung kondisi jalur pada minggu minggu lalu. Tujuannya agar arus pergerakan jamaah nanti tetap aman dan lancar," kata dia.

Disampaikan Nyoman, Dishub juga tengah menyiapkan rambu-rambu portabel yang akan dipasang di titik strategis menjelang pelaksanaan haul. 

Sebab, rambu ini akan membantu jamaah dari luar daerah agar tidak tersesat atau salah jalur.

“Rambu portabel ini bersifat sementara, dipasang beberapa hari sebelum haul dan dibongkar setelah kegiatan selesai,” jelasnya.

Seperti biasa juga Dishub Banjar juga memetakan ulang kantong-kantong parkir di sekitar Sekumpul. 

Disampaikan mnya, lokasi parkir di beberapa lokasi mengalami pengurangan kapasitas karena adanya proyek pembangunan, seperti kawasan Lapangan Albasia, dan lahan parkir di belakang RSUD Ratu Zalecha yang saat ini masih tertutup pagar proyek.

“Untuk mengantisipasi hal itu, kami akan berkoordinasi dengan pemilik lahan sekitar agar bisa digunakan sementara sebagai parkir jamaah,” tambahnya.

Evaluasi tahun sebelumnya menjadi acuan utama dalam penyusunan pola arus baru ini. 

Sehingga Beberapa titik yang kerap menjadi sumber kemacetan, seperti Bundaran Simpang Empat Banjarbaru, Antasan, dan Darussalam, akan diatur ulang dengan pola satu arah.

Pada hasil evaluasi sebelumnya, diketahui penyelenggaraan haul ke 19 kemacetan terjadi karena penyempitan dan kesalahan arus kendaraan.

“Nah, untuk tahun ini kami sudah berkoordinasi dengan Dishub Banjarbaru, Polres Banjarbaru, dan Polda Kalsel. Misal dari arah Sungai Ulin diarahkan ke Trikora, sementara dari Sekumpul menuju Banjarmasin atau Tanah Laut hanya lewat satu jalur,” kata Nyoman Yudiana.

Bukan hanya itu,  Dishub Banjar juga akan menambah personel lapangan di kawasan padat serta menyiagakan kendaraan derek untuk mengantisipasi parkir sembarangan.

“Soalnya evaluasi juga, tahun lalu masih banyak kendaraan yang parkir tidak semestinya. Tahun ini kami minta relawan di tiap zona lebih aktif mengatur dan menyampaikan aturan parkir kepada jamaah,” tandasnya.

Baca juga: Lazismu Jateng Bawa Produk UMKM di Pameran Lazismu Banjarbaru, Begini Wujudnya

2. Mendukung kesiapan momen Haul Guru Sekumpul 2025,  Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banjar melakukan sejumlah langkah strategis.

Termasuk diantaranya melakukan penambahan armada motor untuk menunjang kelancaran operasional di lapangan.

"Ada tiga unit motor baru jenis matic (N-Max) yang akan digunakan petugas dalam mengatur arus lalu lintas dan menertibkan parkir di sekitar kawasan Haul Guru Sekumpul,"kata Kepala Bidang Lalu Lintas Perhubungan Darat Dishub Banjar, Refda Helmy Rahman, Sabtu (18/10/2025).

Penambahan ini, kata dia, melengkapi armada lama yang sudah ada sebelumnya, yakni tiga unit motor sport (dua CBR dan satu Kawasaki Ninja) serta satu unit mobil derek.

Selain kendaraan utu bertujuan untuk pemperkuat patroli, pihaknya terus mempersiapkan segala kebutuhan teknis menjelang momen haul tahunan, meski tanggal pasti pelaksanaan masih menunggu penetapan dari pihak tuan rumah dan keluarga Ahlul Bait.

"Meski belum ditetapkan tanggalnya, kita (Dishub Banjar), selalu mempersiapkan diri untuk momen Lima Rajab. Koordinasi dengan tim induk Sekumpul, relawan dan Satlantas terus dilakukan, termasuk pembahasan rekayasa lalu lintas serta jalur keluar-masuk jemaah,” urainya

Disampaikan lebih jauh, kehadiran armada motor baru tersebut, nantinya akan digunakan untuk patroli di titik-titik rawan parkir liar, agar jemaah haul bisa diarahkan ke lokasi parkir resmi yang sudah disepakati bersama tim relawan dan pemerintah daerah.

Bukan hanya motor, namun disampaikan Reffa, Dishub Banjar juga berencana menambah satu unit bus operasional, meski penggunaannya masih dalam tahap kajian karena mempertimbangkan kondisi jalur dan volume jemaah yang sangat besar saat pelaksanaan haul.

Baca juga: Diskominfo Banjarbaru Gelar Sosialisasi SP4N-LAPOR! dan Bahaya Narkoba Untuk Guru dan Kepsek TK PAUD

"Soal segi pengamanan, sejumlah titik rawan kemacetan akan menjadi fokus pengawasan bersama instansi terkait, terutama di kawasan Simpang Haji Djuan, Jalan Bypass, hingga kawasan Sekumpul yang menjadi akses utama para jemaah," urai Refda.

Karena itu, lanjutnya, koordinasi dengan Satlantas Banjarbaru dan Dinas Perhubungan Banjarbaru juga terus akan dilakukan, sebab arus jemaah banyak yang datang melalui wilayah perbatasan tersebut.

Reffa berharap melalui penambahan armada baru tersebut, pelaksanaan haul tahun tahun ini dapat berlangsung lebih tertib dan lancar, serta membantu petugas dalam menjaga kelancaran lalu lintas dan ketertiban parkir di sekitar kawasan acara. 

Baca juga: Meriah Amuntai Fair 2025, Siswa SMKN 2 Tampilkan Keindahan Kain Shibori Khas Jepang

3. Perbaikan jembatan di Jalan Yani Km 31 Banjarbaru, Kalimantan Selatan resmi sudah selesai dilakukan. Perbaikan sesuai target sebelum Haul Guru Sekumpul.

Meski dalam kontrak proyek ini ditargetkan selesai hingga Desember 2025, pihak kontraktor berupaya mempercepat proses pengerjaan. Harapannya, jembatan sudah bisa digunakan sebelum acara Haul Abah Guru Sekumpul pada pertengahan Desember 2025.

4.  Jelang kegiatan rutin 5 Rajab di Sekumpul Martapura Kabupaten Banjar, sejumlah persiapan untuk mendukung kesuksesan acara tersebut mulai dilakukan. 

Tak terkecuali Bandara Internasional Syamsudin Noor yang menjadi bandara kedatangan jamaah dari luar daerah lewat jalur udara.

Branch Communication & CSR Department Head Bandara Internasional Syamsudin Noor, Ahmad Zulfian Noor mengatakan, terkait pelaksanaan Haul ke-21 Abah Guru Sekumpul yang diperkirakan pada Desember 2025, Bandara Internasional Syamsudin Noor telah menyiapkan berbagai langkah untuk mendukung kelancaran arus kedatangan dan kepulangan para jemaah.

Ia mengatakan, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, puncak kedatangan jemaah dariluar daerah diperkirakan terjadi sekitar 3–5 hari sebelum pelaksanaan haul, dengan peningkatan signifikan dari wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Jawa, dan Sulawesi.

“Selain itu, haul tahun ini bertepatan dengan periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), sehingga diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang yang cukup tinggi, baik dari sisi jemaah haul maupun penumpang umum yang bepergian untuk liburan akhir tahun,” kata Zulfian kepada Bpost, Minggu (2/11/2025).

Ia juga berharap adanya peningkatan kedatangan jemaah dari luar negeri, khususnya dari Malaysia, seiring dengan dibukanya penerbangan langsung Kuala Lumpur–Banjarmasin oleh AirAsia. 

“Rute ini diharapkan dapat memudahkan jamaah dari Malaysia untuk langsung menuju Kalimantan Selatan tanpa transit,” ujarnya.

Baca juga: Bantu Warga Urus Izin Air Tanah, Pemprov Kalsel Hadirkan Layanan Jemput Bola

Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, pihak bandara bersama seluruh stakeholder termasuk maskapai, ground handling, otoritas bandara, serta instansi terkait seperti TNI, Polri, dan Kementerian Perhubungan telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif.

Penambahan personel operasional di area terminal dan pengaturan lalu lintas di area kedatangan dan penjemputan, Koordinasi dengan maskapai untuk penyesuaian jadwal penerbangan tambahan (extra flight) bila diperlukan.

Kemudian, peningkatan fasilitas pelayanan publik, seperti area tunggu, posko informasi, dan kebersihan terminal, hingga pendirian posko terpadu pelayanan jemaah sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan besar ini.

“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik agar seluruh jemaah dan pengguna jasa bandara, baik dari dalam maupun luar negeri, dapat merasakan kenyamanan dan keamanan selama berada di Bandara Internasional Syamsudin Noor,” pungkas Zulfian.

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melakukan sejumlah persiapan untuk mendukung kesuksesan acara Haul Sekumpul ke-21. Rapat pada Jumat (29/11/2025) di aula Gawi Sabarataan dihadiri oleh seluruh Kepala SKPD, camat dan lurah se-Kota Banjarbaru, perwakilan Tim Induk Relawan Sekumpul, serta unsur kepolisian dan TNI yang turut mendukung pengamanan kegiatan.

Dipimpin Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru, Sirajoni, rapat digelar dengan membahas langkah-langkah teknis untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan, terutama di Kota Banjarbaru yang menjadi titik utama bagi jamaah yang tidak dapat menuju langsung ke Sekumpul, Martapura. 

Selain membahas pengaturan lalu lintas dan rekayasa parkir, rapat juga menyoroti pentingnya evaluasi dari pelaksanaan tahun sebelumnya agar penyelenggaraan tahun ini dapat berjalan lebih baik. (banjarmasinpost.co.id)