Berita Viral

Nasib Maling Motor yang Diikat di Tiang Listrik Lalu Dibakar Warga, Ditolak Rumah Sakit, Kini Tewas

Nasib maling yang diikat di tiang listrik dan dibakar warga. Dia sempat ditolak sejumlah rumah sakit untuk dirawat hingga akhirnya tewas.

Editor: Murhan
TribunJatim.com/Tony Hermawan
TEWAS DIBAKAR WARGA - Makam Riski curanmor yang terbakar di Jojoran III. Korban tewas setelah empat hari dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. 

Pelaku mencuri motor Honda Beat yang terparkir di halaman rumah.

Aksi pelaku dipergoki korban dan diteriaki maling.

Menurut warga kawasan Jojoran memang sering diresahkan oleh pencurian motor.

Saat Riski tertangkap, amarah warga langsung memuncak.

Ia diikat di tiang listrik agar tidak kabur.

Entah siapa yang memulai, ada yang kemudian menyiramkan bensin ke tubuhnya.

Di tengah kerumunan yang gaduh, seseorang mencoba melepas tali dengan korek gas.

Namun percikan api justru menyambar tubuh Riski.

Seketika, api membesar dan membakar sekujur tubuhnya.

Korban mengalami luka bakar hingga 70 persen.

Ia sempat kesulitan mendapat perawatan karena beberapa rumah sakit menolak.

Alasannya, pengobatan pelaku kriminal tidak ditanggung asuransi kesehatan.

Akhirnya, Polsek Gubeng membawanya ke RS Bhayangkara agar mendapat penanganan medis.

Namun, setelah empat hari dirawat, nyawanya tak tertolong. 

Kepala Cabang Pemakaman Keputih, Ari, membenarkan adanya pemakaman pelaku curanmor tersebut.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved