Berita HSS

Pemprov Kalsel Support Program Hijau Desaku Pemkab HSS

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mendukung program Bupati Hulu Sungai Selatan Desaku Hijau

Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
istimewa/Protokol dan Kehumasan
Penanaman pohon di Desa Lumpangi Kecamatan Loksado, HSS beberapa waktu lalu, program Dinas Kehutanan Kalsel. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mendukung program Bupati Hulu Sungai Selatan Desaku Hijau, karena sejalan dengan program Gubernur Kalsel, yaitu Gerakan Revolusi Hijau.

Dukungan tersebut disampaikan melalui  Kepala Bidang Pengelolaan Daerah Alira Sungai (DAS) dan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel Fathimatuzzahra,  Jum’at (01/11/2019).

 Kabid Pengelola DAS dan RHL menemui Bupati HSS H Achmad Fikry di ruang kerjanya, dalam rangka silaturahmi  serta koordinasi serta menyampaikan support  yang akan diberikan Dinas Kehutanan Kalsel kepada  Pemkab HSS.

Selain itu, dibicarakan rencana HSS ke China untuk belajar teknologi budidaya dan industri bambu untuk memanfaatkan bambu yang melimpah di HSS.

Baca: UMP Kalsel 2020 Naik Segini, Ini Tanggapan Kepala BPS Kalsel

Baca: SESAAT LAGI Link Indosiar! Live Streaming Kalteng Putra vs Persib Bandung Liga 1 2019 Live TV Online

Baca: Marquinhos Hattrick! Hasil Akhir Perseru Badak Lampung FC vs Arema FC Liga 1 2019, Skor Akhir 4-3

Baca: Pengedar Uang Palsu Resahkan Warga di HSS, Modusnya Berbelanja di Warung

 Fathimatuzzahra pun menyampaikan apresiasi karena HSS terbaik dalam melaksanakan program penanaman pohon.

Program Desaku Hijau telah disosialisasikan sejak 2018 lalu, melalui program Kampung Iklim yang mengusung HSS Hijau dan Bersih melalui Kampung Hijau. Program Hijau Desaku sendiri tertuang dalam RPJMD HSS lima tahun ke depan, dengan target semua Hijau Desaku tersebut tercapai

 Untuk merealisasikannya, penanaman pohon terus dilaksanakan , dengan prioritas di wilayah Daha. Adapun pohon yang ditanam, selain bersifat sebagai pohon peneduh, juga pohon yang bernilai ekonomis, seperti mangga, rambutan, durian.

Baca: Daftar ke Gerindra kalsel, Denny Indrayana Berniat Temui Prabowo Subianto

Baca: Bahas UMK Batola 2020, Pemkab Batola Segera Gelar Rapat Dengan Dewan Pengupahan

Sedangkan pohon penenuh ditanam di daerah perkotaan. “Kalau tempat tinggal kita nyaman, teduh,bersih dan asri tak hanya kita yang menikmati. Tapi juga orang lain,”kata Bupati. (banjarmasinpost.co.id/hanani) .

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved