Tenggelam di Haratai Loksado

Korban Tewas di Air Terjun Haratai Losakado Kabupaten HSS Kalsel Merupakan Seorang Santri

Warga Kapuas, Kalteng, yang menjadi santri pada pondok pesantren di Banjarbaru meninggal akibat tenggelam di Haratai, Loksado, Kabupaten HSS, Kalsel.

Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
CAMAT LOKSADO UNTUK BPOST
Evakusi korban tenggelam di kawasan Air Terjun Haratai, Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (21/6/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Korban terseret arus di kawasan air terjun Haratai, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (21/6/2023), dipastikan warga Kapuas, Kalimantan Tengah.

Diketahui bahwa korban adalah seorang santri di salah satu pondok pesantren di Kota Banjarbaru, Provinsi Kalsel.

“Menurut keterangan temannya, mereka sedang liburan, rombongan, dengan jumlah 21 orang, termasuk korban,” kata Sukran, Pengelola Objek Wisata Haratai kepada banjarmasinpost.co.id, Rabu siang.

Baca juga: BREAKING NEWS Wisatawan Asal Kapuas Tewas Tenggelam di Air Terjun Haratai Loksado Kabupaten HSS

Baca juga: Menjelang Pemilu 2024, KPU Kabupaten HST Temukan Ribuan Warga Belum Rekam dan Cetak KTP Elektronik

Baca juga: Divonis 4 Tahun, Dokter Gadungan di Tapin Ajukan Banding

Menurut Sukran pula, yang terlibat langsung melakukan evakuasi saat korban terseret arus di spot yang berombak, saat itu mereka mandi di sekitar air terjun.

“Menurut temannya, ada salah satu temannya yang terlebih dulu terserat arus air, setelah masuk ke spot tersebut. Lalu, korban berupaya menolong. Temannya yang terseret berhasil ditolong, justru korban ikut terseret arus dan tak tertolong,” imbuhnya,

Sebelum mereka mandi, dirinya telah mengingatkan agar tidak berenang di spot yang sebenarnya sudah diberi ada tulisan tanda peringatan.

Baca juga: Sertifikat Mengemudi Jadi Syarat Bikin SIM, Ini Tanggapan Lembaga Kursus di Kalimantan Selatan

Baca juga: Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Semangati Peserta UKW Angkatan XVII yang Digelar PWI

Baca juga: Demo Jalan Satui di Istana

“Mungkin keasyikan bermain, mereka jadi lupa,” duga Sukran.

Dijelaskan pula, kunjungan para remaja tersebut ke ke Haratai Loksado dalam rangka mengisi liburan.

(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved