Kalsel Jadi Pusat Perhatian di WIC 2025, Pamerkan Budaya ke 41 Negara

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Kalimantan Selatan (Kalsel) tampil sebagai pusat perhatian dalam Bazar Amal Internasional ke-56 Women’s International Club (WIC) Jakarta tahun 2025.

Dalam acara yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) pada 19-20 November 2025, Kalsel menjadi tuan rumah sekaligus sponsor utama.

Dibuka oleh istri Wakil Presiden, Selvi Gibran Rakabuming, acara ini ikut dihadiri Gubernur Muhidin, Wakil Gubernur Hasnuryadi Sulaiman, dan para pendamping mereka.

Bukan hanya membawa stand dan produk, melalui event ini Gubernur Muhidin menyebut bahwa Kalsel bisa memainkan peran besar dalam diplomasi budaya.

“Kegiatan ini menjadi ruang pertemuan yang menyatukan beragam bangsa. Harapannya, momen ini memperkuat solidaritas sekaligus menumbuhkan kepedulian sosial,” ujarnya.

Baca juga: Festival Budaya Meratus 2025 di Balangan Dibuka 21 November, Permainan Tradisional Jadi Unggulan

Muhidin menyatakan, Kalsel mendapatkan kehormatan besar karena dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan internasional yang diikuti 41 negara sahabat tersebut.

Ia menilai WIC telah menjadi jembatan penting dalam mempererat hubungan antarnegara lewat peran perempuan.

“Di sini perempuan dari berbagai negara berjumpa, bertukar gagasan, dan memperkuat hubungan antarkomunitas. Inilah diplomasi budaya yang kita butuhkan,” tambahnya.

Stand Kalimantan Selatan menjadi salah satu yang paling diburu pengunjung. Kain tenun Sasirangan, wadai Banjar, kuliner tradisional, hingga kerajinan tangan khas Kalsel selalu dipadati pembeli.

Bahkan, pembukaan acara diwarnai Tari Baksa Kembang, garapan seni khas Banua, yang memikat tamu mancanegara dan langsung mengangkat nama Kalsel sebagai representasi budaya Indonesia tahun ini.

Pemprov Kalsel juga memanfaatkan momentum ini untuk mempromosikan wisata alam, religi, dan budaya, menjadikan bazar sebagai ruang pemasaran langsung kepada komunitas internasional.

Dalam sambutannya, Ibu Wapres Selvi Gibran memuji kontribusi Kalsel sebagai host utama.

“Kegiatan ini bukan hanya memperkuat solidaritas, tetapi juga menggerakkan ekonomi sosial yang manfaatnya luas. Saya mengapresiasi dukungan penuh dari Pemprov Kalsel,” ucapnya.

Delegasi asing pun memberikan apresiasi, termasuk istri Duta Besar Lithuania, Renata Gaidene.

“Kami sangat merasakan sambutan dari Pemerintah Kalimantan Selatan. Semoga Lithuania dan Kalsel dapat berkolaborasi lebih jauh,” katanya.

Baca juga: Najwa Sasirangan Premium Sukses Membawa Warisan Budaya Banjar Tampil Modern dan Elegan