Berita Banjarmasin

Jemaah Umrah Kena PHP Travel, Begini Cerita Warga Banjarmasin Nyaris Tertinggal di Jeddah

Warga Banjarmasin adalah salah satu jemaah dari travel Hikmah Rizquna Persada yang nyaris tak bisa pulang ke Indonesia.

|
Penulis: Noor Masrida | Editor: Eka Dinayanti
istimewa
keluarga jamaah umrah mendatangi pihak travel untuk meminta kejelasan terkait kepulangan keluarga mereka ke tanah air, Senin (6/2/2023) 

Upaya konfirmasi kembali dilakukan keesokan harinya, Minggu (12/2/2023).

Sekira pukul 11.00 Wita, kantor PT HRP yang didepannya terpasang banner yang bertuliskan ‘Spesial Umroh’ itu juga masih tutup.

Saat ditanyakan kepada seorang petugas parkir di samping kantor travel tersebut, Syafii, menurutnya terakhir melihat kantor tersebut buka pada hari Jumat (10/2/2023).

“Biasanya buka aja sih kantornya ini. Tapi kurang tau juga kenapa hari ini tutup,” kata Syafii saat ditemui oleh Banjarmasinpost.co.id.

Selain itu, seorang petugas di Alves House, ruko yang berada di samping kantor PT HRP, mengaku kurang mengetahui kapan kantor travel umroh tersebut buka.

“Saya lupa terakhir kapan melihat kantornya buka. Kayanya dua atau tiga hari yang lalu kantor itu masih buka,” jelasnya.

Belum berhasil melakukan konfirmasi secara langsung ke kantor PT HRP, Banjarmasinpost.co.id lalu mencoba melakukan konfirmasi secara daring ke pihak Manajemen lebih tepatnya Direktur Pemasaran PT HRP, Hj Hasnah.

Namun demikian, saat dihubungi Banjarmasinpost.co.id pun, Hj Hasnah juga belum merespon dan memberikan jawaban sampai berita ini ditulis.

Sedangkan melalui pantauan Banjarmasinpost.co.id di akun instagram @hrptourtravel, beberapa pengguna instagram juga memberikan komentar terkait terlantarnya para jemaah.

(Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida/Rifki Soelaiman)

Catatan redaksi : berita ini telah diedit dengan disertakan upaya konfirmasi ke PT HRP

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved