Opini Publik
Agar P5 Tak Jadi Produk Gagal
ciri khas dari Kurikulum Merdeka adalah adanya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Tujuan penguatan karakter anak sesuai nilai pancasila
Jadi, guru-guru harusnya telaten melakukan tahap demi tahap. Bukan potong kompas, langsung hasilnya. Sehingga anak didik benar-benar diajak menyelami dan mendalami pembelajaran berbasis proyek yang sarat dengan nilai-nilai karakter, seperti kejujuran, saling menghargai perbedaan, dan sebagainya.
Pendidikan Nilai
Perlu digarisbawahi, P5 sesungguhnya mengajak anak didik untuk belajar karakter secara langsung dengan menangani permasalahan dalam masyarakat.
Menurut Lickona (2012), bila ingin penanaman karakter pada anak bisa berhasil, maka para guru harus memasukkan pendidikan nilai, termasuk menanamkan sikap hidup bermasyarakat sebagai bagian dari materi pembelajaran.
Lewat P5, pendidikan nilai yang meliputi pengetahuan moral, perasaan moral dan tindakan moral diharapkan dapat tersampaikan.
Pengetahuan moral yaitu membimbing siswa untuk mengetahui nilai-nilai yang baik ataupun buruk dalam masyarakat.
Dalam P5, siswa akan berhadapan dengan berbagai peristiwa yang membuat mereka harus mengambil keputusan terkait hal baik dan buruk.
Tugas guru membimbing dan mengarahkan mereka agar mereka tahu ada masalah yang perlu diselesaikan. Akhirnya mereka percaya diri mengambil tindakan yang benar.
Perasaan moral yaitu mengarahkan siswa untuk selalu menginginkan hal-hal yang benar. Menumbuhkan perasaan moral sangat diperlukan untuk menggugah rasa empati dari diri siswa terhadap permasalahan yang ada.
Harapannya, siswa peka terhadap situasi dan kondisi masyarakat dan tergugah untuk ikut berperan mengatasi masalah tersebut.
Tindakan moral yaitu memberi contoh dan menumbuhkan semangat siswa agar selalu melakukan dan mewujudkan hal-hal yang baik menjadi kenyataan. Sehingga permasalahan dalam lingkungan sosial masyarakat dapat terselesaikan.
Tindakan moral merupakan hasil dari penanaman yang kuat dari pengetahuan moral dan perasaan moral.
Intinya, pengetahuan moral akan meningkatkan perasaan moral yang kuat yang akan memotivasi seseorang untuk melakukan tindakan moral.
Setelah siswa melaksanakan pembelajaran P5, harapannya tumbuh karakter yang baik dari diri siswa yang di masa depan yang dapat digunakan sebagai bekal menjadi warga masyarakat yang baik. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.